Keren, Pipa Gas Open Access PGN adalah yang Terpanjang
jpnn.com - JAKARTA - Terhitung sejak akhir tahun lalu, PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) sudah membangun dan mengoperasikan lebih dari 6.470 kilometer pipa gas bumi. Nah, sebagian besar pipa yang dibangun statusnya open access alias dapat dimanfaatkan bersama.
"Dari 6.470 km pipa gas yang dibangun dan dioperasikan PGN, sekitar 2.400 km merupakan pipa open access yang bisa dimanfaatkan bersama," kata Head of Corporate Communication PGN Irwan Andri Atmanto, di Jakarta, Rabu (13/1).
Sisanya, lanjut Irwan, lebih dari 4.000 km merupakan pipa distribusi yang memasok gas bumi langsung ke konsumen, seperti ke rumah tangga, industri, komersial (pusat belanja, hotel, rumah sakit), Usaha Kecil Menengah (UKM), hingga pembangkit listrik.
Irwan menambahkan, dengan jumlah pipa sepanjang 2.400 kilometer yang dimiliki berstatus open access, PGN merupakan perusahaan yang sudah meng-open access kan pipanya paling panjang dibanding perusahaan gas yang ada di Indonesia.
"Belum ada perusahaan di Indonesia yang memiliki pipa gas open access sepanjang yang dimiliki PGN. Apalagi 6.470 km lebih pipa yang dibangun dan dioperasikan PGN saat ini, merupakan 76 persen dari seluruh pipa gas bumi di Indonesia," ungkap Irwan. (jpnn)
Berikut Rincian Pipa yang dimiliki PGN yang tersebar di berbagai daerah:
- Wilayah Distribusi Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Palembang: 2.707 km
JAKARTA - Terhitung sejak akhir tahun lalu, PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGN) sudah membangun dan mengoperasikan lebih dari 6.470 kilometer
- Bea Cukai dan Pemda Bersinergi, Kembangkan Industri Hasil Tembakau di Jawa Timur
- Prudential Indonesia Catat Kinerja Positif di Kuartal III/2024
- Indofood Berbagi Inspirasi Bisnis dan Kreasi Kuliner di SIAL Interfood 2024
- Harga Emas Antam Hari Ini Jumat 15 November 2024 Naik Tipis, Berikut Perinciannya
- BRI Insurance Perkuat Keberlanjutan Usaha & Peningkatan Ekonomi Pesantren
- Perkuat Kolaborasi, Kemendagri Tekankan Pentingnya Sinergi Daerah untuk Kelola Opsen Pajak