Keren! Sebuah Perusahaan Ajak 4.500 Karyawan Pelesiran Gratis ke Belanda
jpnn.com - BELAKANGAN ada tren di Tiongkok, perusahaan mengajak para pekerjanya jalan-jalan gratis ke luar negeri. Ya, sudah tiga perusahaan yang memberangkatkan ribuan karyawannya ke mancanegara. Tidak perlu memikirkan tiket, akomodasi, makan ataupun uang saku. Semuanya ditanggung perusahaan.
Setelah rancis dan Thailand, kini giliran Belanda yang menjadi negeri tujuan wisata. Kemarin (2/6), shanghaiist mengabarkan bahwa Perfect, perusahaan kosmetika Tiongkok, memberangkatkan 4.500 karyawan ke Negeri Kincir Angin.
Karyawan-karyawan beruntung itu bakal menikmati liburan selama lima hari tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun.
Demi kelancaran acara pelesir itu, Perfect menyewa 90 bus. Selama berada di Belanda, seluruh karyawan akan menggunakan bus-bus itu untuk berkeliling negeri dan kembali ke hotel.
”Ini merupakan kunjungan wisatawan Tiongkok terbesar sepanjang sejarah,” tulis media Belanda menanggapi wisata gratis rombongan karyawan Perfect tersebut. Badan Pariwisata Belanda (NBTC) pun antusias menyambut mereka.
NBTC memprediksi, kunjungan 4.500 turis Tiongkok itu akan meningkatkan pendapatan sektor wisata sampai sekitar 8 juta euro (sekitar Rp 117,3 miliar). Selain itu, 4.500 karyawan tersebut berpotensi besar menjadi agen promosi wisata Belanda. Asalkan, NBTC bisa menjamu mereka dengan maksimal. ”Berita baik tentang wisata Belanda akan tersebar ke seluruh dunia dari mulut mereka,” ungkap NBTC.
Saking banyaknya jumlah rombongan, karyawan-karyawan Perfect itu tidak bisa tinggal di satu kota saja. Perusahaan terpaksa menyewakan beberapa hotel di sejumlah kota. Di antaranya, Kota Amsterdam, Kota Den Haag, Kota Delft, Kota Rotterdam dan Kota Utrecht.
"Sepertinya mereka sangat menikmati tur di Belanda ini. Terutama, saat menyantap Chinese food,” kata Menteri Perekonomian Henk Kamp.
BELAKANGAN ada tren di Tiongkok, perusahaan mengajak para pekerjanya jalan-jalan gratis ke luar negeri. Ya, sudah tiga perusahaan yang memberangkatkan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer