Keren! Siswa Ini Selalu Menunggang Kuda ke Sekolah
jpnn.com - JEMBER—Melihat pelajar pulang pergi ke sekolah dengan sepeda motor, tentu sudah biasa. Namun, yang dilakukan Ulill Albab, (14), siswa kelas XI di SMP Islam terpadu di Jember, Jatim ini sangat berbeda dengan pelajar lain. Ulil memilih menunggangi seekor kuda jantan untuk transportasinya sehari-hari ke sekolah.
“Sudah dua tahu dengan kuda,” ujar Ulil
Ulil selalu berangkat lebih pagi karena menunggangi seekor kuda. Sebelum berangkat ke sekolah, anak tunggal dari pasangan Saihu Abadi dan Dian itu terlebih dahulu mengecek kesiapan kuda dan pelananya. Setelah siap, Ulil dan sang kuda pun menuju sekolah yang berjarak sekitar 10 kilometer. Siswa tersebut tampak gagah menaiki kuda, dan pemandangan seperti sangat jarang terjadi di daerah mana pun.
Jalan demi jalan dilalui dengan kuda kesayangannya yang diberi nama Satrio Pringgondani ini. Hentakan tubuh kuda juga seirama dengan tubuh Ulil. Waktu yang ditempuh untuk sampai ke sekolah sekitar 30 menit. Karena setengah perjalanan, Ulil sempat berhenti, sekadar memberi makanpada kudanya dengan penuh kasih sayang.
“Memang hobi berkuda sejak kecil. Keluarga juga dukung hobinya ini,” imbuhnya.
Jelang memasuki bangku SMP, Ulil diberi kuda oleh ayahnya dan diajari seseorang pawang cara menunggangi kuda. Sementara itu kepala sekolah SMP Islam Terpadu, Abdul Qodir Muhcit mengaku mendukung siswanya yang menunggangi kuda. Pihak sekolah membuat lahan parkir khusus untuk kuda tersebut, sehingga bisa bergerak dengan bebas dan tidak mengganggu lingkungan sekitar. Sementara itu Saihu Abadi, ayah Ulill, menyatakan bahwa berangkat ke sekolah dengan menunggangi kuda adalah bagian dari pendidikan ajaran Islam.
"Kita disunnahkan untuk menunggang kuda, memanah dan berenang sehingga bisa membentuk sikap dan mental anak menjadi lebih positif, ketimbang diberi kendaraan bermotor untuk ke sekolah," tegas Saihu. (pul/flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah