Keren..Begini Caranya Perang Antarwarga di Wamena Didamaikan
"Saya sudah berusaha koordinasi dengan Kapolres Jayapura kota dan rencana besok pagi saya akan geser anggota 4 orang untuk turun ke Abepura untuk menjemput yang diduga pelaku yang saat ini diamankan di Polsek Abe dan kami hadirkan ke sini dan pada hari berikutnya kedua belah pihak hadir dan melakukan perdamaian,”tambahnya.
Namun meski menunggu terduga pembunuhan di Jayapura yang pemicu keributan antar Warga Ibele dan Muliama hadir di Wamena, Pihak Polres Jayawijaya bersama kedua belah pihak membuat kesepakatan bersama bahwa kepala distrik, kepala kampung dan tetua di setiap Distrik Ibele dan Muliama sepakat untuk tidak ada lagi perang dan konflik.
“Kami dari kepolisian sangat mengapresiasi dan berterima kasih bahwa masyarakat dapat bekerja sama untuk menghindari jatuhnya lagi korban dan jaminan yang diberikan untuk tidak melakukan perdamaian tersebut kami tuangkan di surat pernyataan bersama dan juga disepakati bila adanya lagi keributan maka kepolisian akan mengambil tindakan tegas terukur,”cetusnya.
Namun menurut Kapolres meski sudah melakukan perdamaian tertulis pihaknya akan tetap melakukan pengamanan di perbatasan distrik tersebut agar tidak ada kejadian yang sama terulang kembali. (gin/nan/adk/jpnn)
WAMENA - Dua masyarakat yang bentrok, Jumat (1/1) lalu, masyarakat Distrik Muliama dan Ibele Kabupaten Jayawijaya akhirnya sepakat berdamai. Diketahui,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya