Keren..Mahasiswa 81 Negara Pelajari Bahasa dan Budaya Indonesia

jpnn.com - JAKARTA--Sebanyak 407 peserta Program Darmasiswa RI (DRI) yang telah menuntaskan Tahun Pelajaran 2015/2016 mendapatkan pembekalan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

DRI adalah program pemberian beasiswa nongelar selama satu tahun oleh pemerintah Republik Indonesia kepada mahasiswa asing dari negara-negara sahabat. Beasiswa ini diberikan untuk mahasiswa asing bisa belajar bahasa, seni, dan budaya pada perguruan tinggi di Indonesia.

“Para peserta Darmasiswa RI sangat strategis perannya sebagai duta Indonesia. Pengalaman para peserta selama satu tahun di Indonesia diharapkan menjadi pengalaman terbaik yang perlu diinformasikan secara luas di negara masing-masing,” kata Mendikbud Anies Baswedan pada acara Pembekalan Kepulangan Peserta Program Darmasiswa tersebut, di Kantor Kemdikbud, Selasa (31/5).

Dalam pembekalan kepulangan yang diselenggarakan mulai 30 hingga 31 Mei ini, peserta berdiskusi tentang langkah mendukung pengembangan bahasa dan budaya Indonesia di negara asal mereka.

Mulai dari bagaimana akan berjejaring dengan sesama peserta, perguruan tinggi tempat mereka mengikuti program Darmasiswa, masyarakat Indonesia di negara masing-masing, serta kantor Perwakilan RI.

 “Program ini merupakan program soft diplomacy or people to people contact dalam bidang pendidikan. Oleh sebab itu diharapkan para peserta bisa mendukung pengembangan bahasa dan budaya Indonesia di negara-negara asal peserta,” tutur Mendikbud.

Pada acara pembekalan ini juga para peserta diberikan kesempatan menampilkan sebagian hasil karya dan talenta yang mereka peroleh selama di Indonesia. Mulai dari seni musik, tari, membatik, sampai dengan ilmu perdalangan. “Baiknya program ini diharapkan terus berlanjut dan berperan lebih besar lagi dalam mendukung upaya Indonesia meningkatkan pengembangan bahasa Indonesia dan diplomasi budaya Indonesia di luar negeri,” ujar Anies.

Program DRI tahun pelajaran 2015/2016 diikuti  643 peserta yang berasal dari 81 negara, dan ditempatkan di 54 perguruan tinggi di Indonesia.  (esy/jpnn)