Kereta Api Beroperasi Lagi, Ganjar: Tidak Semua Boleh Bepergian

jpnn.com, SEMARANG - Pemerintah memutuskan kembali membuka pelayanan transportasi umum untuk mengangkut orang-orang khusus.
Salah satunya transportasi kereta api. Rencananya mulai Selasa (12/5 besok PT Kereta Api Indonesia mengoperasikan perjalanan Kereta Api Luar Biasa.
Salah satu daerah yang akan menjadi titik henti dan persinggahan KA Luar Biasa itu adalah Stasiun Tawang di Kota Semarang.
Untuk memastikan kondisi dan persiapan, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo melakukan sidak ke stasiun tersebut.
Kedatangannya yang tidak disiapkan membuat sejumlah petugas yang sedang berjaga terkejut.
Ganjar tampak tenang menyusuri sejumlah lokasi yang ada di stasiun itu.
Kondisi stasiun nampak lengang karena sepi penumpang. Memang sejak wabah COVID-19 melanda, banyak perjalanan moda transportasi umum yang dibatasi bahkan ditiadakan.
Lokasi yang pertama ditengok Ganjar adalah pintu masuk ke area peron. Di tempat itu, dia melihat sudah ada petugas jaga lengkap dengan thermal gun dan hand sanitizer untuk kesiapan. Ganjar juga sempat masuk ke peron dan melihat ada kereta yang parkir di dalam.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan sidak ke stasiun sebelum kereta api beroperasi lagi.
- H-1 Lebaran, 21.641 Penumpang Naik dari Stasiun Daop 8 Surabaya
- Puncak Arus Mudik Diprediksi Terjadi Mulai Jumat sampai Minggu
- Mudik Makin Ramai, KAI Tambah Kereta Semarang-Pasar Senen, Tiket Rp 150 Ribu
- Kapolri Instruksikan Antisipasi Kejahatan di Stasiun untuk Mudik Lebih Aman
- Perjalanan 18 Kereta Api Terlambat Akibat Genangan Air di Batang
- Ada Genangan Air di Batang, Kereta Api Gumarang Terhenti di Semarang Hampir 2 Jam