Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Dibangun Jalur Baru?

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo telah memutuskan menggandeng Jepang dalam memuluskan pembangunan kereta semi cepat Jakarta-Surabaya pada Maret lalu.
Saat ini, pemerintah sedang melakukan pra studi atau feasibility studi (FS) dengan anggaran APBN sekitar Rp 30-40 miliar.
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, pemerintah sedang mengkaji apakah tetap menggunakan jalur yang sudah ada atau akan dibangun baru.
"Sementara dari studinya existing rel route yang kereta api jalan sekarang itu lebih 100 tikungan-tikungan. Jadi mereka (Jepang-red) lihat alternatif apakah bikin jalur baru," ujar Luhut di kompleks Istana Negara, Selasa (11/7).
Selain itu, juga dipertimbangan alternatif lokomotifnya, apakah akan menggunakan diesel atau elektrik. Saat ini, pemerintah masih menunggu hasil dari FS-nya.
"Dari hasil studi itu baru ditentukan apa cara bertindak, karena akan melihat untung rugi dari masing-masing pilihan itu tadi," jelasnya.(fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo telah memutuskan menggandeng Jepang dalam memuluskan pembangunan kereta semi cepat Jakarta-Surabaya pada Maret lalu.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- KCIC Manfaatkan 1.396 CCTV untuk Pastikan Keamanan Perjalanan Whoosh di Libur Lebaran
- 800 Petugas Whoosh Wajib Tes Kesehatan Sebelum Bertugas Demi Maksimalkan Pelayanan
- Memasuki Era Baru Periklanan, Pixel Group & KCIC Berkolaborasi
- Tiket Whoosh Laris Manis Terjual, KCIC: Penumpang Didominasi dari Arah Jakarta
- Libur Panjang Isra Mikraj-Imlek, Tiket Kereta Cepat Whoosh Laris Manis
- Babi Ideologi