Kereta Tiba Akhir Bulan Ini, MRT Bisa Digunakan Maret 2019
jpnn.com, JAKARTA - Mass Rapid Transit (MRT) sudah bisa digunakan pada Maret tahun depan. Kepastian tersebut disampaikan Presiden Joko Widodo usai meninjau progres pembangunan proyek transportasi modern berbasis rel, kemarin (7/3).
“Proyek ini akan selesai tepat waktu, yaitu bisa dioperasionalkan secara komersial tahun depan di bulan Maret. Jadi gak akan mundur,” kata Presiden saat meninjau Stasiun MRT di Kawasan Senayan, Jakarta.
Selain di Senayan, presiden juga meninjau di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia. Dalam kesempatan tersebut, dia didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, serta Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Dengan demikian, maka sudah bisa dipastikan jika MRT tidak bisa digunakan dalam ajang Asian Games Agustus mendatang.
Namun presiden memastikan, saat ajang pesta olahraga se-Asia itu berlangsung, semua kegiatan pembangunan MRT sudah rampung. Sehingga tidak menambah kemacetan di Kawasan Sudirman hingga Senayan.
“Nanti yang di atas tanah itu sudah tidak ada yang namanya seng-seng yang menutup proyek ini. Sehingga semuanya bersih,” imbuhnya.
Sementara itu, Corporate Secretary PT MRT Tubagus Hikmatullah mengatakan, progress pembangunan MRT Jakarta hingga akhir Februari tercapat 91,86 persen.
Saat ini, dari aspek fisik, rata-rata sudah hampir selesai. “Konstruksi layang sudah 87,99 persen, bawah tanah sudah 95,76 persen,” ujarnya di lokasi.
Presiden Jokowi memastikan Mass Rapid Transit (MRT) sudah bisa digunakan pada Maret tahun depan.
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi