Kerja 100 Hari, Jokowi-Basuki Tunjukkan Komitmen Tinggi
Senin, 21 Januari 2013 – 21:50 WIB
JAKARTA - Besok (22/1) tepat 100 hari kepemimpinan Joko Widodo dan Basuki T Purnama sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Namun Gerindra sebagai salah satu partai pengusung pasangan yang tenar dengan sebutan Jokowi-Ahok itu menganggap waktu 100 hari belum bisa dijadikan tolok ukur untuk menilai kualitas kepemimpinan. Lantas bagaimana dengan kinerja Jokowi-Ahok mengatasi banjir yang baru-baru ini menghajar Ibu Kota? "Banjir ini adalah bencana," tegas Fadli memberikan pembelaan.
Menurut Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon, 100 hari bukan waktu yang cukup untuk menilai keberhasilan seorang pemimpin. Namun menurutnya, selama 100 hari ini sudah bisa dilihat komitmen Jokowi-Ahok di DKI. "Sejak 15 Oktober dilantik, Jokowi-Basuki sudah menunjukkan kinerja cepat, tanggap dan tahu prioritas," kata Fadli di Jakarta, Senin (21/1).
Menurutnya, beberapa kebijakan baik makro maupun mikro telah diputuskan. Pada Oktober tahun lalu, Kartu Jakarta Sehat dan Jakarta Pintar yang menjadi program kampanye Jokowi-Ahok juga sudah didistribusikan. Bahkan, kata Fadli, Jokowi-Basuki sudah membuat kebijakan berani dengan menaikkan Upah Minimum Provinsi (UMP) menjadi Rp 2,2 juta.
Baca Juga:
JAKARTA - Besok (22/1) tepat 100 hari kepemimpinan Joko Widodo dan Basuki T Purnama sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Namun
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS