Kerjasama Antar Negara Asean Memutus Jaringan Sindikat Narkoba
Senin, 20 Mei 2013 – 21:18 WIB
BALI - Menekan penyelundupan narkoba di Indonesia, Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerjsa sama dengan ASEAN Secretariat mengadakan pertemuan ketiga Asean Airport Interdiction Task Force (AAITF), 20-21 Mei 2013 di Lexington Legacy Hotel, Pecatu, Bali.
Kepala BNN Komjen Pol Anang Iskandar mengungkapkan, interdiksi sendiri bermakna suatu kegiatan operasi memutus jaringan sindikat narkoba nasional maupun internasional. “Dengan cara mengejar atau menghentikan orang, kapal laut, pesawat terbang atau kendaraan yang diduga membawa narkotia atau prekursor narkotika. Untuk melakukan dilakukan penangkapan terhadap tersangka serta penyitaan barang bukti dan asetnya,” tuturnya, di Bali, Senin (20/5).
Ia mengatakan, pertemuan ini membahas upaya peningkatan kerjasama antar negara ASEAN dengan negara mitra seperti Jepang, Australia dan India dalam mencegah dan memutus jalur peredaran gelap narkoba di kawasan bandara, pelabuhan dan perbatasan.
“Para delagasi juga berdiskusi untuk dapat menyelesaikan TOR (term of reference) yang akan menjadi acuan kerangka kerjasama bagi para negara anggota ASEAN dan negara mitra,” katanya.
BALI - Menekan penyelundupan narkoba di Indonesia, Badan Narkotika Nasional (BNN) bekerjsa sama dengan ASEAN Secretariat mengadakan pertemuan ketiga
BERITA TERKAIT
- Teh Neni, ASN Dikti yang Diberhentikan Menteri Satryo Karena Meja Tamu?
- Presiden Prabowo Minta Maaf Kepada Anak-anak yang Belum Terima Makan Bergizi Gratis, Begini Kalimatnya
- Tangani Masalah Pagar Laut, TNI AL dan KKP Evaluasi Cara Terbaik Bantu Nelayan
- Sambangi Kementerian PPMI, DPP PATRIA Sampaikan Program Strategis untuk Melindungi Pekerja Migran Indonesia
- Survei Kepuasan Publik Capai 80 Persen, Prabowo: Kami Bekerja Tanpa Lelah
- Pimpinan KPK Baru Didesak Proses Jampidsus yang Diduga Terlibat di Pelelangan Aset Rampasan