Kerjasama lewat FB, Tertipu Jutaan Rupiah
Senin, 17 Juni 2013 – 04:48 WIB

Kerjasama lewat FB, Tertipu Jutaan Rupiah
SORONG - Jangan mudah percaya dengan orang yang tidak kita kenal. Apalagi menjalin hubungan dan kerjasama hanya melalui jejaring sosial seperti facebook (FB). Seperti korban yang satu ini. Akibat terlalu percaya dengan orang yang baru dieknalnya lewat facebook, Fernando warga yang beralamatkan di Km 12 Sorong itu kehilangan uang hingga jutaan rupiah.
Ia menjadi korban penipuan berkedok bisnis saham yang ditawarkan pelaku yang baru dikenalnya lewat FB. Sesuai keterangan korban, kronologis kejadian yang terjadi Senin lalu (10/6) sekitar pukul 07.30 WIT berawal saat korban terlibat pertemanan dengan pelaku lewat FB yang mengaku bernama Muhammad Riyanto alias Ryan Cukun. Perkenalan tersebut pun berlanjut dengan chating antara korban dan pelaku.
Karena seringnya chating dan komunikasi lewat dunia maya, dalam beberapa hari saja, keduanya pun kian akrab layaknya teman di dunia nyata. Saat korban mulai menaruh rasa percaya itulah, pelaku mulai masuk dengan menawarkan bisnis dengan keuntungan yang cukup menggiurkan.
Pelaku menawarkan korban untuk bekerjasama dalam bisnis usaha investasiya yang diberi nama Forex Mr Culun Croot melalui sistem online. Mendengar tawaran dengan keuntungan yang cukup menggiurkan, korban pun mulai terpancing. Akhirnya korban menginvestasikan dana sebesar Rp 5.000.118 ya dikirimkan melalui transfer lewat Bank Mandiri.
SORONG - Jangan mudah percaya dengan orang yang tidak kita kenal. Apalagi menjalin hubungan dan kerjasama hanya melalui jejaring sosial seperti facebook
BERITA TERKAIT
- Brigjen Mukti Sebut Direktur Persiba Catur Adi Bandar Narkoba Kaltim
- Pengedar Narkoba di Cirebon Mengaku Beli Barang dari P
- Dua Penembak Mati Bos Rental Dituntut Hukuman Penjara Seumur Hidup
- Brigadir AK Diduga Bunuh Bayi 2 Bulan, Ibu Korban Lapor ke Polda Jateng, Kombes Dwi Buka Suara
- Pencari Bekicot Jadi Korban Salah Tangkap, Kapolres Grobogan: Aipda IR Telah Dihukum Patsus
- Awal Mula Temuan Mayat Ibu dan Anak di Toren Korban Pembunuhan