Kerjasama Pendidikan RI-AS Makin Kuat
AS Hibahkan USD 165,6 Juta untuk Pendidikan
Jumat, 19 November 2010 – 23:35 WIB
JAKARTA -- Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh menerangkan, Indonesia mendapatkan dana hibah dari Amerika Serikat (AS) sebesar USD 165,6 juta untuk jangka waktu lima tahun. Dana hibah ini guna meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di Indonesia. Dijelaskan, dana tersebut merupakan realisasi hasil pertemuan 1st U.S-Indonesia Joint Commission Meeting di Washington D.C pada 16-17 September 2010 lalu.
“Dana ini akan digunakan untuk peningkatan mutu pendidikan di Indonesia. Namun, dana ini akan disebar di beberapa kementerian yang berkaitan dengan dunia pendidikan. Di antaranya, Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan. Tetapi, pertanggungjawabannya tetap di tangan Kemdiknas,” ungkap Mendiknas M Nuh di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Jumat (19/11).
Nuh merincikan, jumlah dana yang dihibahkan oleh AS tersebut berasal dari United States Agency for International Development (USAID) dan U.S. Department of State- Bureau of Educational and Cultural Affairs (ECA). “USAID memberikan dana senilai USD 88 Juta sedang ECA senilai USD 77,6 juta,” sebutnya.
Dijelaskan Nuh, kerjasama ini semakin diperkuat dengan Kedatangan Presiden AS, Barack Obama ke Indonesia pekan lalu. Dalam deklarasi bersama antara Obama dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang ditandatangani 9 November lalu, lanjut Mendiknas, salah satu poin yang disepakati adalah kerjasama bidang pendidikan.
JAKARTA -- Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh menerangkan, Indonesia mendapatkan dana hibah dari Amerika Serikat (AS) sebesar USD 165,6
BERITA TERKAIT
- Lewat Kegiatan Ini, Mahasiswa di Jatim Diajak Memahami Peran Penting Bea Cukai
- IPEKA Palembang Komitmen Hadirkan Pendidikan Berkualitas
- Dosen FISIP UPNVJ Presentasikan Diseminasi Riset RI-Belanda di Universitas Amsterdam
- Universitas Terbuka Menggandeng UI Buka Program Vokasi Baru
- Mahasiswa President University Sabet Juara Stacks Harvard Hackathon
- Begini Cara Siswa Sekolah CH Membuktikan sebagai Agen Perubahan