Keroyok Penurunan Stunting, Menkominfo Beri Dukungan Komunikasi dan Akses Internet

BKKBN menyebut beberapa provinsi masih memiliki angka stunting rata-rata di atas 30 persen. Padahal, pemerintah menetapkan target setiap tahunnya harus mencapai 10 persen.
Oleh karena itu, Menkominfo mendorong upaya komunikasi juga dilakukan serius seiring dengan penanganan stunting.
“Mau menangani penurunan stunting ini dalam dua tahun juga bisa turun jadi 10 persen kalau serius. Jangankan minta 14 persen, jauh di bawahnya bisa. Ini program sektor yang perlu dikomunikasikan. Saya mau korelasinya searah antara yang kita komunikasikan dengan program yang kita lakukan,” tandasnya.
Infrastruktur TIK
Menkominfo juga menyatakan akan membantu menyediakan aplikasi dan pusat data melalui Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik.
Namun, Menteri Johnny menekankan agar kebutuhan kapasitas data sudah harus siap.
“Terkait dengan aplikasi dari Kominfo sederhana saja, saya sudah cek kita bisa bantu untuk pemerintahan berbasis elektronik. Kalau perlu pusat data pun saya siapkan. Saya harus pastikan dan tahu dulu berapa kapasitas prosesor berapa kapasitas memorinya, berapa kapasitas virtual CPU. Jadi, saya harus tahu klafikasinya, selebihnya nanti kita bantu,” ujarnya.
Kementerian Kominfo siap berkolaborasi dengan BKKBN dengan memperhatikan korelasi program pemerintah pusat yang berkaitan dengan percepatan penurunan stunting di Indonesia.
Kementerian Kominfo memberikan dukungan untuk percepatan penurunan angka stunting di Indonesia.
- Si Melon PIK2 Bantu Warga Teluknaga Melawan Stunting
- Sido Muncul Berikan Bantuan Rp 425 Juta untuk Anak Terduga Stunting di Jonggol
- Dinsos P3AP2KB Kabupaten Kudus Andalkan DMS Cazbox by Metranet untuk Atasi Stunting
- Zakat dan Harapan bagi Generasi Bebas Stunting
- Program MBG di Bogor Dimulai, Upaya Baru Tekan Stunting
- Lewat Cara ini BRI Life Turut Berkontribusi Percepatan Pengentasan Stunting di Marunda