Kersamanah, Kecamatan di Garut yang di Lima Desanya Banyak Orang Gila (2-Habis)
Cari Perhatian dengan Salto dan Berbahasa Inggris
Jumat, 01 Mei 2009 – 06:36 WIB
Selain itu, kata dia, ada faktor perkawinan sedarah. ''Perkawinan dengan hubungan kekerabatan yang tidak terlalu jauh juga berpengaruh. Tapi, di Kersamanah angkanya tak terlalu besar. Di bawah nol koma,'' katanya.
Namun, ada faktor yang mendominasi, yakni faktor genetik alias biologis. Mereka yang menderita skizofrenia biasanya memiliki garis keturunan penderita kegilaan. Nah, ketika mereka menikah, anak-anak mereka memiliki faktor risiko yang lebih tinggi. Kemudian, faktor ekonomi dan persoalan keluarga hanya menjadi ''pemicu'' yang membuat mereka menderita kegilaan. (*/iro)
Sebanyak 74 warga Kersamanah dilaporkan menderita skizofrenia, yakni penyakit gangguan jiwa serius. Tim survei dari Pemprov Jabar dan Pemkab Garut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408