Kerugian Ditaksir Rp 7 Triliun
Kamis, 07 Oktober 2010 – 08:19 WIB

Kerugian Ditaksir Rp 7 Triliun
Asisten Bidang Pembangunan dan Kesra Setdakab Teluk Wondama menyatakan,pada kunjungannya pejabat BNPB menanyakan kebutuhan prioritas yang perlu segera ditanggapi. Ini merupakan bencana nasional sehingga pemerintah pusat akan terus mengucurkan bantuan,terutama untuk tanggap darurat seperti 80 unit tenda keluarga, 200 lembar tenda gulung, 60 unit tempat tidur darurat, dan 500 paket pakaian.
Baca Juga:
Dikatakannya, pada kunjungannya ini,pejabat BNPB telah memberangkatkan bantuan logistik seberat 13 ton,dua ton diantaranya obat-obatan,sedang sisanya bahan makanan dan keperluan lainnya. Adapun rincian,tenda pleton 3 unit, tenda keluarga 80 unit, tenda gulung 200 lembar, velbed 60 unit, sandang 500 paket, kidsware 150 paket, family kits 150 paket, selimut 100 lembar, tikar 100 lembar dan makanan siap saji 2.250 paket.
Sementara itu,Gubernur Papua Barat mengeluarkan himbauan kepada para pengusahan,pemerintah daerah dan seluruh masyarakat agar dapat memberikan bantuan berupa sandang,pangan dan lainnya yang sangat dibutuhkan korban bencana banjir bandang Wasior. Pemprov Papua Barat telah membangun posko induk di Pendopo Kantor Gubernur serta posko di Wasior.
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Gubernur Papua Barat,Drs Dortheus Sawaki,MM selaku komandan posko bencana banjir Wasior,kepada Koran ini menyatakan,warga sangat uluran tangan. Adapun kebutuhan yang sangat mendesak diantaranya,air minum,makanan instant,obat-obatan,selimut,pa kaian,BBM,kantong plastic jenazah,tenda hingga genset dan solar sel
MANOKWARI- Bupati melalui Asisten II Bidang Pembangunan dan Kesejahteraan Setda Kabupaten Teluk Wondama Yoppy M Akwan mengatakan,
BERITA TERKAIT
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Tabung Gas Meledak di Cilincing, 3 Warga Terluka
- Gunung Marapi Erupsi Lagi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.000 Meter
- Suami Istri Ditemukan Tewas di Saluran Irigasi, Polisi Beberkan Fakta