Kerusuhan di KJRI Jeddah Merupakan Tragedi Khusus
Selasa, 18 Juni 2013 – 16:23 WIB

Kerusuhan di KJRI Jeddah Merupakan Tragedi Khusus
Kementerian Hukum dan Ham sudah menurunkan aparat imigrasi untuk mengatasi permasalahan di KJRI Jeddah. Sehingga menurut Amir, sudah tidak ada permasalahan lagi mengenai pelayananan di sana.
"Saya kira sudah dilayani semua, karena tentu sesuai anda lihat ditayangan televisi antrian sudah tidak terlihat tidak perlu lagi ada kekhwatiran mereka terburu-buru," ucap Amir.
Ia berharap agar kasus kerusuhan di KJRI Jeddah tidak terjadi lagi ke depannya. "Saya tidak harapkan ke depan terulang dan memang tidak bisa kita rencanakan, karena ini kan niatan bagus Kerajaan Arab Saudi yang akan membantu kita," pungkasnya. (gil/jpnn)
JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Amir Syamsuddin mengatakan, kerusuhan yang terjadi di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lemkapi Minta Pertemuan Sespimmen dengan Jokowi Tak Dipolitisasi
- Billy Mambrasar Tepis Isu Yayasannya Dapat Kemudahan Menggarap Program MBG
- Paula Verhoeven Bakal Ajukan Banding? Kuasa Hukum Bilang Begini
- Honorer Kesulitan Cetak Kartu Ujian PPPK Tahap 2, Kepala BKN Beri 3 Solusi
- Rayakan Hari Kartini, J99 Corp Komitmen Berdayakan Perempuan
- Ketua MUI Prof Niam Sampaikan Belasungkawa atas Meninggalnya Pemimpin Katolik Paus Fransiskus