Kesal Menggangur, Seorang Wanita Promosikan Diri dengan Billboard
Jumat, 21 September 2012 – 10:05 WIB

Kesal Menggangur, Seorang Wanita Promosikan Diri dengan Billboard
JACKSONVILLE - Apa yang dilakukan Kim Wilburn bisa dibilang sebuah "terobosan" dalam hal mencari kerja. Bagaimana tidak, karena kesal terus menganggur salama 3 tahun, wanita bergelar insinyur tehnik sipil ini nekad "menawarkan dirinya" di depan umum. Untuk pemasangan selama 24 jam, wanita bersuami ini mengaku harus mengeluarkan uang USD 250 atau sekitar Rp 2,3 juta. Ide nekad mempromosikan diri lewat billboard, menurut Kim muncul beberapa tahun lalu saat dia dan suami sering melewati jalan tersebut.
Media promosi yang digunakan Kim bukan selebaran kertas berukuran kecil yang sering kita temui tertempel di tembok atau tempat terbuka lainnya. Tapi seukuran billboard atau poster besar. Jangan curiga dulu. Kim bukanlah wanita nakal yang tengah mencari teman kencan, tapi benar-benar tengah bingung mencari pekerjaan.
Menurut situs berita UPI, papan besar berisi identitas diri dan riwayat pekerjaan Kim terpampang jelas di salah satu sudut jalan antarnegara bagian di Jacksonville, Florida, Amerika Serikat. "Apakah Anda mencari karyawan profesional. Jangan cari jauh-jauh," tulis billboard itu.
Baca Juga:
JACKSONVILLE - Apa yang dilakukan Kim Wilburn bisa dibilang sebuah "terobosan" dalam hal mencari kerja. Bagaimana tidak, karena kesal
BERITA TERKAIT
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia
- Kabar Gembira, Hamas Siap Menyerahkan Kendali atas Gaza
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal