Kesatria Cendekia III Tahun 2020 Jadi Wadah Bagi Resimen Mahasiswa

jpnn.com, JAKARTA - Komandan Satuan Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Yoppi Prasetya Saputra mengatakan, Pandemi Covid-19 yang menerpa Indonesia mempengaruhi kegiatan Latihan Integrasi Pemuda Nusantara Kesatria Cendekia III Tahun 2020.

Rangkaian lomba antar-Resimen Mahasiswa Indonesia yang seharusnya dominan dilaksanakan secara fisik seperti lomba menembak, lomba halang rintang, lomba napak tilas, lomba esai, dan seminar nasional, akhirnya digarap dengan menggunakan sistem daring. Walau demikian, Kesatria Cendekia III Tahun 2020 menciptakan inovasi dengan mengadakan lomba esai, lomba video kreatif, lomba poster, dan seminar nasional.

Menurut Yoppi, Kesatria Cendekia III Tahun 2020 mengusung tema “Meningkatkan Produktivitas dan Kreativitas untuk Resimen Mahasiswa yang Mampu Bersaing, Bersanding dan Bertanding di Masa Pandemi".

"Diharapkan Kesatria Cendekia III tahun 2020 dapat menjadi wadah bagi para mahasiswa khususnya Resimen Mahasiswa Indonesia untuk dapat meningkatkan produktivitas dan kreativitas di satuan masing-masing dan berdaya saing antar-Satuan/Batalyon Resimen Mahasiswa Indonesia,” kata Yoppi dalam keterangan tertulis, Senin (23/11/2020).

Yoppi menjelaskan peserta Kesatria Cendekia III tahun 2020 berjumlah 48 tim dari 31 Satuan/Batalyon/Universitas. Peserta berasal dari 11 Provinsi terdiri dari DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Maluku, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, D.I Yogyakarta, Bali, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara.

Menurutunya, Pembukaan Latihan Integrasi Pemuda Nusantara Kesatria Cendekia III Tahun 2020 berlangsung pada tanggal 19 November 2020 yang dihadiri oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Dr. Abdul Sukur, dan Alumni Universitas Negeri Jakarta, Komandan Resimen Mahasiswa Jayakarta, Komandan Raden Umar, dan Dosen Pembimbing Resimen Mahasiswa Satuan Universitas Negeri Jakarta, Ibu Dr. Jenny Sista Siregar.

Pada tanggal 20 November 2020 merupakan kegiatan evaluasi dari juri lomba video kreatif terhadap hasil karya peserta.