Kesedihan Mendalam Simeone, Merasa Maradona Tak Bisa Meninggal!

jpnn.com, SPANYOL - Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone masih sulit menerima kabar kepergian Diego Maradona, beberapa saat sebelum timnya bermain melawan Lokomotiv Moskow.
Maradona meninggal dunia di usia 60 tahun pada Rabu (25/11).
Pengacaranya membenarkan Maradona meninggal karena serangan jantung.
Kabar meninggalnya Maradona muncul sebelum Atletico menghadapi Lokomotiv Moscow di Liga Champions.
Laga pertandingan Grup A tersebut berakhir dengan 0-0.
Simeone sempat bermain untuk tim nasional (timnas) Argentina bersama legenda Napoli itu di Piala Dunia 1994.
Ia juga pernah menjadi rekan satu tim di Sevilla pada 1992-93.
"Ini sulit, ketika mereka menghubungi Anda di telepon dan memberi Diego meninggal dunia. Anda berpikir, 'Diego tidak bisa mati'," ujar Simeone pada konferensi pers yang dikutip Goal usai pertandingan pada Kamis.
Simoeone mengungkapkan kesedihan mendalamnya, saat mendengar kabar wafatnya legenda sepak bola Maradona.
- Liga Spanyol: Reaksi Simeone Setelah Atletico Taklukkan Bilbao & Geser Barcelona dari Puncak Klasemen
- Banjir Gol, Barcelona vs Atletico Madrid Remis
- Liga Champions: Jalan Terjal Arsenal Rengkuh Trofi Si Kuping Besar, Duo Madrid Menunggu
- Hasil Undian 16 Besar Liga Champions: Harapan Kylian Mbappe Terwujud
- Salip Duo Madrid, Barcelona Pimpin Klasemen La Liga
- Liga Spanyol: Kalahkan Sevilla 4-1, Barcelona Pangkas Jarak dengan Real & Atletico Madrid