Kesedihan Mendalam Simeone, Merasa Maradona Tak Bisa Meninggal!

Kesedihan Mendalam Simeone, Merasa Maradona Tak Bisa Meninggal!
Ekspresi manajer Atletico Madrid Diego Simeone saat timnya menjamu Liverpool dalam laga pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Spanyol, Selasa (18/2/2020) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/Sergio Perez)

jpnn.com, SPANYOL - Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone masih sulit menerima kabar kepergian Diego Maradona, beberapa saat sebelum timnya bermain melawan Lokomotiv Moskow.

Maradona meninggal dunia di usia 60 tahun pada Rabu (25/11).

Pengacaranya membenarkan Maradona meninggal karena serangan jantung.

Kabar meninggalnya Maradona muncul sebelum Atletico menghadapi Lokomotiv Moscow di Liga Champions.

Laga pertandingan Grup A tersebut berakhir dengan 0-0.

Simeone sempat bermain untuk tim nasional (timnas) Argentina bersama legenda Napoli itu di Piala Dunia 1994.

Ia juga pernah menjadi rekan satu tim di Sevilla pada 1992-93.

"Ini sulit, ketika mereka menghubungi Anda di telepon dan memberi Diego meninggal dunia. Anda berpikir, 'Diego tidak bisa mati'," ujar Simeone pada konferensi pers yang dikutip Goal usai pertandingan pada Kamis.

Simoeone mengungkapkan kesedihan mendalamnya, saat mendengar kabar wafatnya legenda sepak bola Maradona.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News