Keseharian Busyro, sang Ketua KPK Baru di Mata Kolega dan Keluarga
Tolak Pakai Pengawalan karena Merasa seperti Ambulans
Sabtu, 27 November 2010 – 07:18 WIB
Meski menjadi pejabat negara saat dipercaya memimpin Komisi Yudisial (KY), Busyro Muqoddas dikenal para koleganya sebagai sosok yang sederhana. Apakah kesederhanaan itu akan terus menjadi trade mark Busyro saat memimpin KPK" -----------------------------
AGUNG PUTU, Jakarta
----------------------------
Sudah tiga pekan ini Busyro tidak pulang ke Jogjakarta. Jarang-jarang, dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) itu sedemikian lama tidak pulang kampung. Bahkan, pada hari raya kurban pekan lalu (17/11), suami Soimah Kusuma Wahyuni itu juga tidak ada di rumahnya Jogja. "Mungkin lagi sibuk belajar untuk mempersiapkan pemilihan ini," ujar salah seorang staf di gedung Komisi Yudisial (KY).
Padahal, Busyro biasanya berada di rumah setiap akhir pekan. Jika setiap Senin sampai Jumat berada di Jakarta, Jumat malam dia sudah dalam perjalanan pulang ke Jogja. Begitu pula pada Senin pagi atau Minggu malam, ketua KPK anyar itu sudah berada di Jakarta dan ngantor di KY.
Meski menjadi pejabat negara saat dipercaya memimpin Komisi Yudisial (KY), Busyro Muqoddas dikenal para koleganya sebagai sosok yang sederhana. Apakah
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala