Kesempatan Balas Dendam tapi Harus Tetap Santai
"Karena kalau kalah dua kali kami akan keluar. Tapi, saya sudah minta pemain untuk tetap santai, ini akan menjadi laga yang menarik dan bisa sesuai ekspektasi," tuturnya.
Pria asal Austria itu menyebutkan, dia sudah mengantongi kekuatan permainan Filipina saat bermain imbang melawan Singapura.
Riedl menyebutkan, meski tidak melakukan banyak perubahan pemain dalam tim, kekuatan Filipina tidak lagi segarang di Piala AFF 2014 lalu.
Buktinya, melawan Singapura dengan 10 pemain saja, mereka kewalahan.
Dengan catatan, Boaz Solossa dan kawan - kawan harus mengurangi kesalahan individu yang terjadi saat kekalahan telak melawan Thailand di laga perdana.
Dua bek, Yanto Basna dan Benny Wahyudi yang terlambat panas dengan sering melakukan blunder di lini belakang, sudah tidak lagi terulang.
Dari latihan terakhir di Philippine Sports Stadium tadi malam, Riedl tetap akan bermain dengan formasi 4-4-2 seperti yang dia gunakan saat melawan Thailand.
Lerby Eliandry dan Boaz Solossa yang masing-masing mencetak dua gol ke gawang Thailand tetap akan dipercayakan di lini depan.
BULACAN – Timnas Indonesia bakal berhadapan dengan Filipina, malam nanti. (Tayangan langsung RCTI Pukul 19.00 Wib) Timnas Filipina pernah menorehkan
- Mediol Gemilang, Petrokimia Gresik Pupus Harapan TNI AU ke Final Livoli Divisi Utama
- Tanpa Kekuatan Terbaik, TNI AL Bikin Kejutan Masuk Final Livoli Divisi Utama 2024
- Mengintip Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Seberapa Dekat?
- Diikuti 20 Tim, Babak Grand Finale Meet the World SKF Siap Digelar di Jakarta
- Pj Gubernur Apresiasi Dampak Positif Aquabike World Championship bagi Sumut
- FIBA Asia Cup 2025: Timnas Basket Putra Cari Peluang Kemenangan Melawan Korea