Kesepakatan Dagang RI-Australia Perlu Kemauan Politik
Australia telah menghapus sama sekali tarif untuk herbisida dan pestisida yang masuk dari Indonesia dan Indonesia akan mengurangi tarif 5 persen untuk gula mentah dari Australia.
Perdagangan dua arah antara Australia dan Indonesia sangat rendah, sekitar 15 miliar dolar.
Indonesia yang berpopulasi 250 juta jiwa adalah mitra dagang terbesar ke-12 bagi Australia.
Iman tidak dapat menyebutkan angka seberapa banyak kesepakatan akan mendongkrak nilai perdagangan. Ia mengatakan seharusnya fokus lebih pada investasi dan hubungan orang per orang daripada perdagangan barang.
"Kami harus mencari tombol yang tepat bagi negosiator untuk mempercepat proses negosiasi," kata ia.
Kesepakatan, apapun rinciannya, akan dilihat sebagai langkah penting dalam hubungan bilateral dan sebagai tanda penguatan.
Diterjemahkah oleh Alfred Ginting dari ABC News.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
- Misinformasi Soal Kenaikan PPN Dikhawatirkan Malah Bisa Menaikkan Harga
- Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Mengundurkan Diri dari Parlemen
- Dunia Hari Ini: Pemerintah Korea Selatan Perintahkan Periksa Semua Sistem Pesawat
- Jakarta Punya Masalah Kucing Liar, Penuntasannya Dilakukan Diam-diam
- Dunia Hari Ini: Ada Banyak Pertanyaan Soal Kecelakaan Pesawat Jeju Air