Keseruan di Festival Budaya Keerom, Sasar Crossborder
jpnn.com, JAYAPURA - Festival Budaya Keerom (FBK) segera digelar di Lapangan Sepak Bola Swakarsa, Kampung Asyaman Distrik Arso Kab. Keerom, 2-4 Agustus 2017.
Pada festival ini, wisatawan akan disuguhkan budaya asli Papua dan banyak keunikan lainnya.
"Yang ingin melihat keindahan alam Papua dan budaya yang unik, silakan ke Keerom, Papua, ini juga salah satu event yang akan menyasar negara tetangga yakni Papua Nugini," tutur Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuti.
Wanita berhijab itu mengatakan, FBK yang sudah kali keempat ini merupakan ajang berkreasi bagi seniman termasuk seniman pemula di Keerom dan Papua.
“Kabupaten Keerom memiliki 19 etnis/suku yang tersebar di wilayah kabupaten Keerom. Budayanya sangat kaya. Sangat potensial sehingga perlu ditampilkan pertunjukan kesenian skala besar,” imbuh Esthy.
Esthy memaparkan seni tari tradisional yang ditampilkan dalam event ini, adalah tarian tradisional nonsakral atau tarian tradisional kreatif.
Hingga saat ini masih tetap hidup dan berkembang yang mewakili kebudayaan dari masing-masing Distrik di kabupaten Keerom.
“Event ini diikuti seluruh sanggar tari di Kabupaten Kerom. Seperti kita ketahui tanah Papua ini memiliki keanekaragaman budaya yang hingga saat ini masih tetap hidup dan berkembang dengan ciri khas Papua,” kata Esthy yang diamini Hendry.
Festival Budaya Keerom (FBK) segera digelar di Lapangan Sepak Bola Swakarsa, Kampung Asyaman Distrik Arso Kab. Keerom, 2-4 Agustus 2017.
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga
- Okupansi Hotel di Bali Drop Tinggal 5 Persen, PHRI Pasrah, Tolong Pak Menteri!