Kesetrum, Tewas di Kapal
jpnn.com - TAPAKTUAN - Maut merenggut nyawa Yusman (40) saat memancing ikan di atas kapal KM Cahaya 5 yang sedang berlayar di perairan Samudera Hindia, sekitar 36 mil dari daratan Aceh Selatan.
Korban tewas setelah terpeleset, lalu tanpa sengaja tersentuh tiang radio beraliran listrik dari mesin genset. Akibatnya tubuh nelayan ini sempat kejang-kejang sebelum menghembus nafas terakhir, Kamis (30/1) dinihari sekira pukul 03.00 WIB.
Kemarin, teman-teman korban sesama anak buah kapal (ABK) KM Cahaya 5 panik. Pasalnya, mereka menemukan tubuh Yusman sudah tak berdaya. Ketika diberitahu kepada kaptennya, lalu diputuskan untuk mengevakuasi jasad ke darat dan kembali ke rumah duka, di Gampong Sawang II, Kecamatan Sawang.
Dari keterangan saksi kepada wartawan, pada saat peristiwa naas menimpa, korban sedang memancing ikan sembari duduk di atas fiber. Entah apa sebabnya tiba-tiba korban terjatuh dan membentur tiang radio komunikasi yang kebetulan terpasang kabel listrik dari aliran mesin ginset.
“Begitu jatuh tubuh korban langsung kesetrum aliran listrik dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara. Mengetahui nyawa korban telah tiada, kami terus beranjak pulang,” sebut Budi (30) nelayan asal Lhok Pawoh yang ikut berlayar bersama KM Cahaya 5 milik pengusaha ternama Mushardi.
Peristiwa tewasnya Yusman warga Sawang II yang disebut-sebut kesetrum listrik dibenarkan Kapolsek Sawang Iptu Mustafa.
“Benar, korban atas nama Yusman meninggal dunia akibat konsleting listrik di atas boat nelayan milik Mushardi. Usai dibawa pulang dan didaratkan di TPI Lhok Pawoh, Sawang Aceh Selatan, jasad korban dibawa ke RSU Yuliddin Away Tapaktuan untuk divisum.”
Kasus ini masih dalam penyelidikan dan pengembangan pihak kepolisian. “Kita sedang meminta keterangan saksi-saksi. Jika memang kasus ini murni kecelakaan maka akan diselesaikan secara kekeluargaan. Sebaliknya jika ditemui kejanggalan maka akan diproses secara hukum,” tegas Mustafa. (sud)
TAPAKTUAN - Maut merenggut nyawa Yusman (40) saat memancing ikan di atas kapal KM Cahaya 5 yang sedang berlayar di perairan Samudera Hindia, sekitar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 391 Peserta Ikuti SKB CPNS Kota Bengkulu
- Menjelang Nataru, Polda Lampung Gelar Operasi Lilin Krakatau 2024
- Jadi Mitra Strategis Kementan, Kementrans Siap Bantu Penyediaan Tenaga Kerja
- Pengamanan Nataru, Polres Banyuasin Kerahkan 304 Personel Gabungan
- Jalur Puncak Bogor Malam Tahun Baru Ditutup untuk Kendaraan
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara