Kesuksesan Densus 88 Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat pada Polri
jpnn.com - JAKARTA - Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) mengapresiasi langkah cepat Detasemen Khusus 88 Antiteror menangkap teroris dari sejumlah tempat di Indonesia. Baik itu dari Tangerang Selatan, Deli Serdang, Payakumbuh dan terakhir di Batam sepanjang Rabu (21/12).
"Kami berpendapat, ini adalah bagian dari buah kerja keras siang malam yang tidak mengenal lelah dari tim Densus 88 Mabes Polri. Mereka terus mengembangkan setiap data yang ada, untuk kemudian melakukan operasi pembekukan terduga teroris dari sejumlah daerah," ujar Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Hasibuan, Rabu (21/12).
Menurut Edi, kerja keras Densus selama ini banyak mendapat pujian dari dunia internasional.
Karena itu dengan kinerja yang ada, tidak heran jika kemudian akan semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.
"Dalam catatan Lemkapi, selama Desember ini saja Polri berhasil menggagalkan sejumlah aksi teror di berbagai daerah. Misalnya, rencana aksi teror saat aksi damai 212 dan rencana aksi bom panci di Bekasi, Jawa Barat yang menargetkan Istana Presiden. Ini tentu capaian yang patut diapresiasi. Sehingga Polri dapat semakin lebih baik di hari-hari ke depan," ucap Edi.
Edi yakin, dengan profesionalitas kepolisian yang terus meningkat, ke depan masyarakat akan semakin terlindungi.
Sehingga dapat menjalani kehidupan sehari-hari dengan perasaan aman dan nyaman, tanpa adanya kekhawatiran.
"Keberhasilan polisi tangani aksi teror bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri." pungkas mantan anggota Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) tersebut.(gir/jpnn)
JAKARTA - Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) mengapresiasi langkah cepat Detasemen Khusus 88 Antiteror menangkap teroris dari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hukuman Terdakwa Kasus Sumpah Palsu Ike Farida Ditambah Jadi 6 Bulan Penjara
- BKN Ungkap Penyebab Pengumuman Kelulusan PPPK Tahap 1 belum Bisa Dilihat di Akun SSCASN
- Cuaca Hari Ini, Hujan Ringan di Kota-Kota Besar
- Pra-MLB NU: Ada yang Bertanya Kapan Gus Ipul Mundur
- 23 Polisi di Sumut Kena PTDH, Banyak yang Terlibat Narkoba
- Hati-Hati! Ada Hoaks soal Brigade Pangan di Media Sosial