Ketahanan Pangan Indonesia Terus Meningkat

Agung menambahkan, sistem FSVA dapat memberikan rekomendasi kepada pembuat keputusan dalam penyusunan kebijakan dan program intervensi, baik di tingkat pusat maupum daerah. Caranya, kata dia, bisa dengan melihat indikator utama yang menjadi pemicu terjadinya kerentanan terhadap kerawanan pangan.
Peta FSVA juga sudah digunakan sebagai rujukan penanganan program oleh Bappenas, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Daerah.
"FSVA 2018 merupakan hasil pemutakhiran dari FSVA 2015. Sosialisasi ini dihadiri oleh Tim FSVA Nasional, Pejabat lingkup Badan Ketahanan Pangan serta Petugas yang menangani ketahanan pangan di tingkat Provinsi," pungkasnya.(jpnn)
Sebanyak 117 Kabupaten yang tersebar di seluruh Indonesia mengalami peningkatan ketahanan pangan yang cukup segnifikan.
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Petrokimia Gresik Siapkan Pupuk 431 Ribu Ton saat Lebaran, Stok Aman
- SPP Sragen Capai Kapasitas 120 Ton Per Siklus Selama Panen Raya, Dukung Ketahanan Pangan
- Super Tani Tawarkan Solusi Atasi Langkanya Pasokan Pupuk
- Menhut Sebut Sorgum Tanaman Ajaib untuk Ketahanan Pangan
- PT STM Pacu Pertanian Organik Perusahaan, Hasil Panen Petani Melimpah
- Kemendes Dorong Ketahanan Pangan dan Wisata Desa di Pandeglang