Ketahui Bahaya Minum Susu Mentah
jpnn.com - Susu merupakan jenis minuman yang sering dijadikan favorit untuk dikonsumsi sehari-hari, baik oleh anak maupun orang dewasa. Si putih yang juga bisa diolah menjadi es krim dan keju ini mengandung berbagai zat gizi yang juga baik untuk menunjang kesehatan tubuh.
Faktanya, susu adalah salah satu minuman yang terbukti bisa menunjang kesehatan tulang maupun gigi. Bila dikonsumsi dalam jumlah tepat setiap hari, susu juga terbukti mampu menunjang tumbuh kembang anak.
Lain halnya jika Anda minum susu yang tidak diolah dengan cara tepat. Bagi beberapa orang, susu yang masih mentah (belum dipasteurisasi) bisa mendatangkan beragam mudarat.
“Meski saat ini sebagian besar produk susu yang dijual di pasaran telah melalui proses pasteurisasi (susu pasteurisasi), masih ada juga orang yang minum produk susu murni tanpa proses pasteurisasi atau susu mentah,” ujar dr. Anita Amalia Sari dari KlikDokter.
Bahaya minum susu mentah
Studi baru yang diterbitkan dalam jurnal Emerging Infectious Diseases menganalisis data dari 2009 hingga 2014. Para peneliti melacak 87 wabah keracunan makanan yang melibatkan bakteri jahat, seperti E. coli, salmonella, campylobacter, dan listeria.
Tim peneliti menemukan bahwa susu mentah bertanggung jawab atas 96 persen dari semua penyakit yang terjadi akibat bakteri-bakteri tersebut. Rata-rata, susu mentah memicu 760 kasus keracunan makanan per tahun, dan sekitar 22 kasus di antaranya memerlukan rawat inap.
Terkait peristiwa itu, peneliti menjelaskan bahwa permintaan konsumen untuk makanan organik (alami) telah meningkat. Namun nyatanya, produk makanan alami tidak selalu lebih aman daripada yang konvensional, sebagaimana dibuktikan oleh tingginya tingkat penyakit yang ditularkan melalui produk susu yang tidak dipasteurisasi.
Faktanya, masih ada juga orang yang minum produk susu murni tanpa proses pasteurisasi atau susu mentah.
- Pakar Ekonomi: Bea Masuk Beri Kesempatan Produsen Susu Lokal untuk Tumbuh
- Wamen Viva Yoga: Kami Rancang Pembangunan Sentra Sapi Perah di Daerah Transmigrasi
- Peternak Sapi Perah Buang Susu, Komisi IV DPR Singgung Impor
- Temuan Baru SEANUTS II soal Konsumsi Susu dengan Pemenuhan Gizi Anak
- Dukung Pangan Bergizi, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan
- Waspada, 7 Minuman Ini Bisa Tingkatkan Kadar Kolesterol Jahat