Ketahui Batasan Makan Buah Sesuai Anjuran Medis

Ketahui Batasan Makan Buah Sesuai Anjuran Medis
Buah-buahan tropis. Foto: Kementan

jpnn.com - Memiliki tubuh yang sehat merupakan impian setiap orang. Salah satu cara untuk mewujudkan impian tersebut adalah dengan mengonsumsi makanan yang bernutrisi seperti buah.

Menjawab pertanyaan ini, dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter, mengatakan bahwa buah memiliki kandungan vitamin, antioksidan, dan serat. Dengan mengonsumsi buah secara rutin dan teratur, sistem kekebalan tubuh dan kinerja saluran cerna akan menjadi lebih baik.

Walau begitu, ada beberapa kondisi yang membuat seseorang harus membatasi jumlah buah yang dimakan tiap harinya. Beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain:

1. Orang-orang dengan penyakit ginjal

“Misalnya pada orang-orang yang punya masalah pada ginjalnya, konsumsi buah harus dibatasi, khususnya buah-buahan yang mengandung kalium. Ini karena ginjal tak bisa berfungsi dengan baik jika kandungan kalium terlalu banyak pada tubuh, yang pada akhirnya dapat memperlambat sistem kerja ginjal,” kata dr. Sepriani menjelaskan.

Beberapa buah yang diketahui mengandung kalium di antaranya adalah pisang, aneka buah berry, dan lain-lain.

2. Efek samping terlalu banyak asupan serat 

Buah juga mengandung serat tinggi yang baik dalam tubuh. Serat dipercaya mampu menjaga pencernaan dan melancarkan sistem metabolisme tubuh. Namun, terlalu banyak makan buah membuat asupan serat berlebihan, yang malah bisa menjadi bumerang bagi sistem pencernaan.

Buah memiliki kandungan vitamin, antioksidan, dan serat. Dengan mengonsumsi buah secara rutin dan teratur, sistem kekebalan tubuh dan kinerja saluran cerna akan menjadi lebih baik.

Sumber klIkdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News