Ketahui Penyebab Janin Tidak Berkembang

- Bercak atau pendarahan vagina
- Kram perut
- Hilangnya nyeri payudara, yang pada awalnya terjadi
Tes kehamilan akan mendeteksi tingkat hCG, sehingga janin yang tidak berkembang ini dapat terus menghasilkan hasil tes positif sebelum janin beserta seluruh jaringan dikeluarkan.
Apa penyebabnya?
Kondisi ini tidak disebabkan oleh apa pun yang Anda lakukan atau tidak, baik selama atau sebelum kehamilan dimulai. Penyebab pasti dari tidak berkembangnya janin tersebut tidak diketahui.
Hal ini diduga dikaitkan oleh kelainan kromosom yang terjadi di dalam sel telur yang dibuahi, hasil dari genetika atau sel telur dan sperma berkualitas rendah.
Blighted ovum mungkin juga berhubungan dengan kelainan pada kromosom 9. Jika Anda telah berulang kali mengalami kehamilan dengan kondisi blighted ovarium, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan dokter tentang analisis kromosom embrio Anda.
Janin tidak berkembang dapat terjadi sangat dini, sehingga sulit dikenali. Bahkan, bisa dialami lebih dari satu kali. Namun, banyak wanita yang menerima diagnosis kondisi tersebut dan tetap bisa terus mengalami kehamilan sehat pada kesempatan berikutnya.
Apa pilihan pengobatannya?
Jika blighted ovum ditemukan selama masa kontrol kehamilan, dokter biasanya akan membahas opsi perawatan, seperti:
Janin tak berkembang, atau kehamilan kosong (blighted ovum), merupakan sel telur yang dibuahi berimplantasi di dalam rahim, namun tidak berkembang menjadi embrio.
- Legislator Ini Berkomitmen Berbagi Kebahagiaan Kepada Ibu Hamil dan Anak yang Sakit
- Si Melon PIK2 Bantu Warga Teluknaga Melawan Stunting
- 3 Manfaat Terong Belanda, Baik Dikonsumsi Ibu Hamil
- 3 Makanan yang Harus Dihindari Ibu Hamil
- Vaksinasi Influenza untuk Ibu Hamil Penting, Begini Penjelasannya
- NGI & RSAB Harapan Kita Lakukan Terobosan Baru Skrining Kelainan Genetik Janin pada Ibu Hamil