Ketahuilah, Hampir Separuh Warga DKI tak Punya Rumah

"Jadi perbandingannya hampir berimbang antara penduduk yang menempati rumah milik sendiri dengan yang menempati rumah yang bukan milik sendiri," kata dia.
Suhariyanto menuturkan, DKI merupakan provinsi dengan kepadatan penduduk tertinggi di Indonesia.
Pasalnya, data BPS terbitan tahun 2016 mencatat kepadatan penduduk di DKI Jakarta mencapai 15.328 jiwa per kilometer persegi (km2).
Hal itu menyebabkan tingginya permintaan akan bangunan tempat tinggal yang kemudian berimbas pada mahalnya harga rumah.
"Kondisi inilah yang menyebabkan sebagian penduduk DKI Jakarta tidak mampu untuk memiliki rumah sendiri," ucap dia.
Lebih jauh kata Suhariyanto, secara nasional persentase rumah tangga yang status kepemilikan bangunan tempat tinggalnya milik sendiri di angka 82,63 persen.
Dia menyatakan, selain DKI Jakarta, masih terdapat 18 provinsi lain yang mempunyai persentase rumah tangga dengan status kepemilikan bangunan tempat tinggal milik sendiri masih berada di bawah angka nasional.
Ketua Komisi D DPRD DKI Iman Satria mengatakan, Pemprov DKI harus bekerja keras menyediakan fasilitas tempat tinggal bagi warganya.
Sebanyak 48,91 persen penduduk DKI Jakarta saat ini tidak mempunyai rumah atau tempat tinggal milik sendiri.
- Pemprov DKI Jakarta Buka Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU
- Penampakan Rumah Dokter Priguna di Pontianak, Sepi tak Ada Penghuni
- Muhammadiyah Jakarta Minta Izin kepada Pramono Terkait Pembangunan Universitas
- Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Tanah Sediakan Lahan 33,116 Hektare
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Pram-Rano Cairkan Bansos Rp 900 Ribu untuk Penerima KLJ, KAJ, dan KPDJ