Ketahuilah, Peracik Bom Panci Tinggal Tunggu Wisuda

“Tim intel sudah kami sebar koordinasi sudah kami lakukan objek-objek vital mana saja yang perlu ekstra pengamanan,’’ tambahnya.
Suhono juga menambahkan, akan mempersiapkan tim khusus untuk melakukan sterilisasi di sejumlah rumah ibadah di Ngawi. Petugas khusus itu diterjunkan dengan peralatan lengkap.
Mulai dari alat pendeteksi logam, kaca identifikasi, dan sebagainya. Itu dilakukan untuk menekan adanya ancaman teroris saat hari-hari besar.
Sterilisasi tersebut bakal dilakukan dalam waktu dekat. ‘’Nanti ada anggota yang diterjunkan khusus untuk melakukan sterilisasi rumah ibadah di Ngawi, mereka semua dilengkapi peralatan,’’ tambahnya.
Suhono masih enggan menyebutkan langkah yang akan diambil pihak kepolisian pasca penangkapan KF. Terkait sterilisasi rumah orang tua KF, Suhono mengaku menunggu hasil koordinasi yang dilakukan pihaknya dengan tim Densus 88.
Sebab, kewenangan kebijakan terkait perkara itu ada di Densus 88 sebagai tim yang bertugas membasmi teroris di Indonesia.
“Nanti tunggu hasil koordinasi dengan satuan tingkat atas kami,’’ tambahnya. (ian/ota)
NGAWI – Tim Densus 88 menangkap Khafid Fathoni (KF), warga Dusun Gebang Desa Walikukun, Kecamatan Widodaren, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, pada
- Menteri PKP Maruarar Sirait Segera Selesaikan Polemik Meikarta
- Hakim dan Pengacara Terlibat Suap Rp 60 Miliar Pantas Dihukum Berat
- ART Sebut Kejagung Hadapi 2 Lawan saat Menangani Perkara, Satunya Buzzer
- Fee Proyek 10 Persen Terungkap di Sidang Mbak Ita, Apa Peran Iswar Aminuddin?
- Paus Fransiskus Wafat, David Herson: Kita Kehilangan Tokoh Perdamaian Dunia
- Seorang Pria di Palu Divonis Penjara 1 Tahun 5 Bulan Gegara Gadaikan Mobil Kredit