Ketatnya Peraturan Australia, Johnny Depp Pulangkan Anjingnya
Setelah diberikan waktu hampir 50 jam sejak hari Kamis (14/05), Johnny Depp dilaporkan bersiap memulangkan dua anjingnya dari Austalia. Depp sempat mendapat teguran keras dari Menteri Pertanian Australia karena membawa anjingnya masuk tanpa sertifikat yang jelas.
Menteri Pertanian Australia, Barnaby Joyce menyatakan sangat gembira setelah mendengar bahwa dua anjing milik Johnny Depp akan segera meninggalkan Australia.
Joyce bahkan menyebutnya sebagai 'berita terbaik yang saya dapatkan'.
"Saya diberitahu bahwa Pistol dan Boo [nama dua anjing milik Depp] sedang dipersiapkan untuk terbang dengan pesawat jet pribadi kembali ke Amerika Serikat. Ini berita terbaik yang saya dapatkan," ujar Joyce kepada ABC News Radio, hari Jumat siang (15/05).
"Tapi tetap saja akan ada investigasi bagaimana keduanya bisa datang ke Australia," kata Joyce. "Depp memutuskan untuk menghormati peraturan dan hukum di negara kita." Simak ceritanya disini.
Koran Daily Telegraph melaporkan bahwa Depp dan istrinya, Amber Heard telah melaporkan kepada Departemen Pertanian Australia akan memulangkan kembali Pistol dan Boo pada sore hari, waktu Australia.
Boo dan Pistol saat berada di salon anjing Happy Dogz. Foto: Happy Dogz.Joyce sebelumnya sempat memperingatkan Depp untuk memulangkan anjingnya dalam waktu 50 jam. Jika tidak maka anjingnya bisa beresiko dihukum mati.
Ia sangat khawatir karena masuknya anjing milik Depp tidak dilaporkan. Padahal Amerika Serikat termasuk negara yang masuk ke dalam daftar negara yang memiliki penyakit rabies.
Setelah diberikan waktu hampir 50 jam sejak hari Kamis (14/05), Johnny Depp dilaporkan bersiap memulangkan dua anjingnya dari Austalia. Depp sempat
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat