Keterlaluan.. Nyuruh Lunasi Gaji, Hak Klub ISL Ternyata tak Diberikan
jpnn.com - JAKARTA- Status profesional yang diusung Indonesia Super League memang layak dipertanyakan. Bukan hanya jadwal yang sering berubah, pemegang hak siar juga menunggak uang yang menjadi hak klub.
BVSport yang selama ini memegang hak komersial ISL ternyata tak bisa menjalankan perannya dengan baik. Hingga kini, mereka belum bisa memastikan kapan memberikan sisa kontribusi komersial musim 2014 kepada klub-klub ISL.
“Secepatnya, secepatnya. Itu karena menjadi tanggung jawab kami. BVSports akan berusaha semaksimal mungkin. Untuk kendala, saya pikir tidak perlulah dibahas," terang Direktur Utama BVSport Hari Widodo, Sabtu (14/2) malam.
Jawaban BVSport ini membuat aturan yang diterapkan ke klub oleh PT LI menjadi timpang. Di satu sisi, klub diminta cepat melunasi tunggakan gaji kepada pemain. Di sisi lain, hak klub yang akan digunakan untuk membayar pemain tak kunjung diberikan oleh PT LI. Saat disinggung konsekuensi apa nantinya yang didapatkan klub, Hari juga tak bisa menjawab.
"Terus terang itu kesalahan BVSport. Kami minta maaf dan akan diselesaikan secepatnya," tegas Hari. (dkk/jpnn)
JAKARTA- Status profesional yang diusung Indonesia Super League memang layak dipertanyakan. Bukan hanya jadwal yang sering berubah, pemegang hak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Resmi, Tim Honda MotoGP Kini Didukung Castrol, Joan Mir Siap Tancap Gas
- MotoGP 2025: Serba Anyar Livery Honda HRC Castrol
- Persib Bungkam PSM, Igor Tolic Singgung Peran Bojan Hodak
- Liga 1: Kalahkan PSM, Persib Dedikasikan Kemenangan untuk Bojan Hodak
- Gadis Asal Bali buat Kejutan di Thailand Masters 2025 dengan Tembus Partai Final
- Pordasi Targetkan Atlet Berkuda Indonesia Mendunia