Ketika Jokowi Dibikin Gentar Motor Rp 7 Miliar

jpnn.com, BOGOR - Presiden Joko Widodo alias Jokowi menolak secara halus ketika dimintai jurnalis menunggangi motor RC213V-S yang parkir di halaman belakang Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat pada Senin (11/3).
Motor yang disebut-sebut seharga Rp 7 miliar tersebut sengaja diboyong ke Istana, untuk melengkapi suasana pertemuan antara Jokowi dengan Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sport, pemegang lisensi MotoGP.
BACA JUGA: Jokowi Pastikan Kesiapan Indonesia Tuan Rumah MotoGP
Usai pertemuan terbatas di ruang utama Istana Bogor, Jokowi dan Carmelo kemudian beranjak keluar dan menuju lokasi terparkirnya versi jalanan dari kuda besi yang biasa ditunggangi Marc Marquez.
Setelah melihat-lihat fisik motor tersebut, Presiden ketujuh RI itu diminta jurnalis menungganginya. Presiden memang naik ke motor berwarna hitam dof itu. Hanya saja dia tidak berani menekan tombol starter karena tampilan dan kapasitas silindernya yang besar.
"Seribu cc ini, takut saya. Ngeri," ucap Jokowi menolak secara halus. Bahkan ketika Mario Suryo Aji, pembalap CEV Moto3 2019 menekan tombol stater, mantan wali kota Solo itu tampak menjauh.(fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo alias Jokowi menolak secara halus ketika dimintai jurnalis menunggangi motor RC213V-S yang parkir di halaman belakang Istana
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- 5 Berita Terpopuler: Jangan Sepelekan Peringatan Ahli Hukum, Semua ASN Wajib Tahu, karena Sangat Mudah Memberhentikan PPPK
- Prabowo Utus Jokowi hingga Natalius Pigai Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus
- Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Pengamat: Kegagalan Memaknai Demokrasi dan Cara Beroposisi yang Sehat
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- Sespimmen Menghadap ke Solo, Pengamat: Upaya Buat Jokowi Jadi Pusat Perhatian Publik
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben