Ketika Kegaduhan Pilpres AS Berpindah ke Udara dan Dunia Maya

Warga Lebih Doyan Bincangkan Pasar Saham yang Anjlok

Ketika Kegaduhan Pilpres AS Berpindah ke Udara dan Dunia Maya
Ketika Kegaduhan Pilpres AS Berpindah ke Udara dan Dunia Maya
Beberapa papan iklan (billboard) di New York dan Philadelphia memang terlihat menampilkan gambar Obama dan Romney. Namun, itu pun jarang sekali dan ukurannya biasa saja. Tidak sebesar billboard-billboard di Jakarta dan Surabaya yang sering disewa para politikus untuk mempromosikan diri.

Masyakat AS telah berhasil memindahkan kegaduhan politik itu ke udara, dunia maya, dan media cetak. Ratusan iklan yang bernada menyerang lawan politik memang berseliweran di televisi dan radio selama masa kampanye hingga hari H pemilu, baik dari kubu Obama maupun Romney. Masing-masing kubu juga mempunyai situs internet untuk menarik pemilih maupun menggalang dana.

Media sosial seperti Facebook, Twitter, YouTube, dan Google+ juga menjadi ajang promosi dan saling menjatuhkan antarkandidat. Pemilu juga merupakan masa panen iklan bagi koran-koran lokal dan nasional. Bahkan, koran-koran besar seperti Washington Post dan The New York Times membuat section khusus sesi pemilu yang berjudul Election 2012.

"Selama masa kampanye hingga pemilu Selasa lalu kami sekeluarga memang sengaja menghindari TV," kata Melanie Sanders-Smith.

PEMILIHAN Pesiden Amerika Serikat 2012 yang baru berlalu lebih ramai di televisi, radio, dan media sosial. Pascapemilu juga menjadi ajang "pengakuan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News