Ketika Ketua KPU Hasyim Asyari Berkhotbah Tentang Kebinatangan & Kerakusan di Hadapan Jokowi

Ketika Ketua KPU Hasyim Asyari Berkhotbah Tentang Kebinatangan & Kerakusan di Hadapan Jokowi
Ketua KPU RI Hasyim Asyari saat berkhotbah di hadapan Presiden Jokowi dalam salat Iduladha 1445 Hijriah di Lapangan Simpang Lima Semarang. FOTO: YouTube Sekretariat Presiden.

"Pertama sifat-sifat kebinatangan yang terdapat dalam jiwa manusia harus dikurbankan dan disembelih. Kedua jiwa dan perbuatan seseorang harus dilandasi dengan tauhid, iman, dan takwa," katanya.

Dia menuturkan sangat banyak sifat kebinatangan yang ada di dalam diri manusia. Mulai sifat seperti mementingkan diri sendiri hingga sifat sombong.

Termasuk pula dia mengingatkan untuk membuang jauh-jauh sifat kebinatangan yang selalu curiga, menyebarkan informasi yang tidak benar, fitnah, rakus, dan tamak. 

"Ambisius tidak terkendalikan, tidak mau melihat kenyataan hidup, tidak mempan diberi nasihat, tidak mampu mendengar teguran, dan lain-lain merupakan sifat tercela dalam pandangan Islam," tuturnya.

Jika sifat itu tetap dipelihara dan bercokol dalam diri seseorang, menurutnya akan membawa ketidakstabilan dalam hidup, tidak harmonis di lingkungan, baik sebagai individu maupun anggota masyarakat.

"Sifat-sifat ini akan memudahkan jalan bagi terciptanya perpecahan dan tidak tentram dalam kehidupan bermasyarakat," katanya.

Maka itu, dia menyebut setiap muslim dituntut untuk berusaha dalam batas kemampuan maksimal, dengan mengerahkan tenaga secara optimal.

"Tidak bermalas-malasan, tidak melakukan sesuatu secara sembrono. Semoga kita memiliki kepekaan sosial untuk saling berbagi, dan mampu memberikan manfaat banyak bagi orang di sekitar kita," katanya.(mcr5/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Di hadapan Presiden Jokowi, Ketua KPU Hasyim Asyari Berkhotbah Tentang Kebinatangan & Kerakusan.


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Wisnu Indra Kusuma

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News