Ketika Legenda Sepak Bola Dunia Berbagi Ilmu kepada Anak-Anak Indonesia

Tato Materazzi Bikin Rusak Konsentrasi

Ketika Legenda Sepak Bola Dunia Berbagi Ilmu kepada Anak-Anak Indonesia
Pemain tim Europa and Friends, Edgar Davids (kiri) dan Fabio Cannavaro, menyapa penggemarnyan saat bertanding dalam laga Starbol di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (25/2). Foto : Hendra Eka/Jawa Pos
 

M. Farrel, salah seorang anak yang berlatih bersama Materazzi, mengaku bingung melihat gambar yang ada di tangan eks pemain Inter Milan tersebut. "Tangan om yang tinggi itu digambarin dan ditulisin. Banyak lagi," ucap bocah sembilan tahun itu dengan polosnya.

 

Tepat pukul 18.00, sesi klinik sepak bola rampung. Acara ditutup dengan foto bersama. Setelah itu, Cannavaro menendang bola untuk diberikan kepada penonton. Sayang, tak ada satu pun komentar yang bisa diberikan para pemain tersebut. Pihak promotor, Morstar, tidak memberikan kesempatan kepada media untuk mewawancarai para bintang itu. Hanya Materazzi yang meneriakkan kata-kata dalam bahasa Italia kepada wartawan.

 

Aksi sesungguhnya Cannavaro dkk adalah malam ini. Mereka akan melakoni pertandingan dengan konsep showbol di Istora Senayan Jakarta. Dalam pertandingan tersebut, tim akan terbagi dalam dua kelompok. Setiap tim diperkuat bintang-bintang itu. Dua tim yang akan berhadapan tersebut bernama European & Friends dan Samba & Friends.


Masa keemasan Fabio Cannavaro, Marco Materazzi, Robert Pires, Edgar Davids, Denilson, dan Djalminha memang telah berlalu. Namun, mereka masih punya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News