Ketika Orangutan Pun Naik Bus ke Sekolah
Tidak satu kelas
Namun tak semua murid "duduk" di kelas yang sama. Pasalnya, mereka harus didukung sesuai perkembangannya masing-masing.
Bayi orangutan bernama Gonda yang tiba di sekolah itu pada usia delapan bulan, misalnya, harus belajar berayun dan bergelantungan sebagaimana oyang dilakukan orangutan.
Photo: Bayi orangutan Gonda mulai menguasai sejumlah keterampilan dasar di sekolahnya. (Kiriman: Four Paws/Nanang Sujana)
"Gonda sudah belajar memanjat pohon. Kini dia bisa bergelantungan dengan kepala di bawah dan berpegangan di dahan dengan kedua kakinya," tutur Dr Preuschoft.
Teman Gonda bernama Tegar yang baru berusia empat bulan, kini juga mulai lincah. Dia misalnya sudah bisa memegangi beberapa dahan bersama lalu menjangkau dahan berikutnya sembari menjaga keseimbangan tubuh sebagaimana yang dilakukan orangutan umumnya.
"Gonda memang masih harus banyak berlatih sampai dia benar-benar mengusai keterampilan tersebut," katanya.
Sementara bayi Cantik (3,5 tahun) dan Eska (5 tahun) sudah bisa berlatih saling kejar dan bergulat di pucuk-pucuk pepohonan.
Photo: Tegar explors the forest. Dia mulai sedikit lincah. (Kiriman: Four Paws/Nanang Sujana)
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata