Ketika Peraih Nobel Kedokteran dari AS Kunjungi Indonesia
Shock Lihat Video Balita Piawai Merokok
Rabu, 11 Juli 2012 – 00:22 WIB
Beruntung, Varmus punya istri seorang jurnalis yang juga penyuka sastra. Di saat senggang, Varmus menghabiskan waktu dengan membaca karya-karya sastra bersama sang istri.
"Selain jurnalis, dia penulis book review untuk koran. Kami banyak membaca bersama," ujarnya.
Saking cintanya pada karya sastra, Varmus banyak mengunduh karya sastra di iPad miliknya. Menurut dia, keberadaan iPad sangat membantu. Sebab, dirinya tidak perlu membawa buku ke mana-mana jika bepergian.
Ilmuwan Amerika peraih Nobel Prize 1989 berkat penelitiannya tentang kanker, Dr Harold Varmus, terkejut mengetahui banyaknya perokok di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara