Ketika Sampah Membanjiri Kota Mataram
Usaha Warga Terganggu, Kerja Harus Pakai Masker
Selasa, 05 Januari 2016 – 08:40 WIB

Tumpukan sampah di belakang Mataram Mall, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). FOTO: Lombok Pos/JPNN.com
“Jangan sampai kita malu karena dikira jorok. Ditambah lagi bau menyengat. Ini dapat merusak nama baik wisata Kota Mataram,” tandasnya.(*/r6/fri/jpnn)
Tumpukan sampah bikin resah. Namun warga tidak bisa menghindar. Mereka harus rela menghirup udara bercampur bau sampah. SIRTU-FERIAL, Mataram
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif