Ketinggian Hilal Sudah Cukup untuk Masuk 1 Syawal
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin mengatakan bahwa berdasar perhitungannya, rata-rata tinggi hilal atau bulan muda saat dirukyat nanti sudah di atas 2 derajat.
"Berkisar di tiga derajat," ujarnya seperti diberitakan JawaPos.Com. Dengan demikian, Idulfitri atau 1 Syawal akan sangat mungkin jatuh besok (25/6).
Lebih lanjut Thomas menjelaskan, tahun ini memang tidak ada perbedaan dalam penetapan 1 Ramadan dan 1 Syawal. Menurutnya, kondisi itu bakal terjadi terus hingga 2021.
Terpisah, Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Zainut Tauhid Sa'adi mengharapkan tidak ada lagi perbedaan tentang penetapan 1 Syawal, terutama pada dua organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam besar di Indonesia, yaitu Muhammadiyah dan NU.
Kalaupun terjadi perbedaan, dia berharap masyarakat bisa menyikapi dengan dewasa, damai dan saling menghargai. "Kedepankan ukhuwah Islamiyah," kata dia.(cr2/jpg)
Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin mengatakan bahwa berdasar perhitungannya, rata-rata tinggi hilal atau
Redaktur & Reporter : Antoni
- Rayakan Iduladha, Warga Semarang Tetap Santap Ketupat, Tak Hanya saat Idulfitri Saja
- Indikator Sebut Publik Puas dengan Kinerja Polri selama Mudik Lebaran 2024
- Festival Ramadan HaloZakat 1445 Sukses, Heris: Bantu Mengentaskan Kemiskinan
- Clara Shinta Habiskan Libur Lebaran di Rumah Eks Mertua
- Bawang Merah Enrekang Siap Penuhi Kebutuhan Nasional di Tengah Kenaikan Harga
- Puncak Libur Lebaran, KALOG Express Layani 3.186 Ton Pengiriman Barang