Ketua BPK: Pemda Jangan Main Api
Selasa, 09 Juni 2009 – 15:56 WIB
![Ketua BPK: Pemda Jangan Main Api](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Ketua BPK: Pemda Jangan Main Api
JAKARTA - Tingginya porsi belanja negara terutama untuk transfer ke daerah, membuka peluang terjadinya penyimpangan. Oleh karena itu, menurut BPK pula, pemerintah daerah (pemda) diminta untuk melakukan pengawasan dan pembukuan secara periodik. "Ini bukan zamannya Permesta, di mana anggarannya dipakai untuk beli senjata atau lainnya. Sekarang yang harus digenjot adalah peningkatan kemakmuran ekonomi dan kejahteraan rakyat," tegasnya.
"Harus dicatat itu, uang-uang yang masuk dan keluar. Jangan malah dipakai untuk kebutuhan yang tidak mendasar. Pemda saya minta jangan main api, karena hasil auditan BPK bisa ditindaklanjuti KPK. Dan ingat, otonomi daerah (otda) jangan disalahgunakan," tegas Ketua BPK RI Anwar Nasution, di Gedung Senayan, Selasa (8/6).
Jika Pemda tidak mengelola keuangan dengan baik, menurut Anwar, maka bisa dikatakan tak ada gunanya otda. Hal ini karena kucuran anggaran dari pusat tersebut ditujukan untuk meningkat kesejahteraan masyarakat, bukan untuk dialokasikan bagi kepentingan pejabat atau lainnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Tingginya porsi belanja negara terutama untuk transfer ke daerah, membuka peluang terjadinya penyimpangan. Oleh karena itu, menurut BPK
BERITA TERKAIT
- Polri Buka Pendaftaran Akpol, Bintara, dan Tamtama hingga 6 Maret 2025
- BI Bakal Kucurkan Likuiditas Senilai Rp 80 Triliun Demi Program 3 Juta Rumah
- Surat Berharga Tak Kunjung Diserahkan Penyidik Bareskrim, Poltak Mengadu ke Propam
- DPR Minta Dugaan Pencemaran oleh Tambang Emas Milik BRMS Diselidiki
- Istri Polisi Tersangka Penipuan Ponzi, Sahroni Minta Suami Wike Juga Diperiksa
- Komisi XII Tinjau Ketersediaan Stok Elpiji 3 Kg di Kembangan