Ketua DPD RI Ikut Kampanyekan Donor Darah
Minggu, 25 Juli 2010 – 06:21 WIB

Ketua DPD RI Ikut Kampanyekan Donor Darah
MEDAN - Kebutuhan penduduk Indonesia akan kantong darah per harinya ternyata masih belum dapat terpenuhi. Hal ini dikuatkan dengan adanya fakta bahwa Palang Merah Indonesia (PMI) sebagai satu sumber pasokan darah di Indonesia, hanya mampu menyediakan 1,7 juta kantong darah per harinya. Selama ini, lanjutnya, minimnya penduduk yang mau atau ingin mendonorkan darahnya lebih dikarenakan kurangnya informasi. “Keterbatasan informasi tentang donor darah membuat penduduk nggak ngeh. Jadi melalui kegiatan-kegiatan seperti ini kita dapat mensosialisaikan kepada masyarakat agar lebih paham tentang pentingnya medonorkan darah,” ujarnya.
Idealnya, ketersediaan kantong darah 2 persen dari jumlah penduduk Indonesia yang berkisar 230 juta jiwa, atau sekitar 4,6 juta kantong darah per hari. Ketua DPD RI Irman Gusman mengatakan, untuk menambah pasokan kantong darah di Indonesia pihaknya mengimbau seluruh lapisan masyarakan untuk meningkatkan kesadaran dalam berdonor darah. “Kegiatan-kegiatan donor darah perlu ditingkatkan, untuk awalnya kita lakukan di Sumut. Karena kegiatan yang berhasil di selenggarakan di Sumut akan menjadi satu motivasi kepada daerah lain,” ujar Irman saat menyampaikan kata sambutan pada acara "Gebyar Donor Darah 2010 dari Sumut untuk Indonesia" di Aula Martabe Kantor Gubsu, Sabtu (24/7).
Lebih lanjut Irman Gusman mengatakan, Sumut diharapkan bisa menjadi pelopor dalam kegiatan donor darah. “Dengan kegiatan seperti ini kita harus optimis dan dapat terus meninggkatkannya jangan hanya sampai di sini. Melalui kegiatan ini kita dapat mengkampanyekan donor darah di Indonesia,” katanya.
Baca Juga:
MEDAN - Kebutuhan penduduk Indonesia akan kantong darah per harinya ternyata masih belum dapat terpenuhi. Hal ini dikuatkan dengan adanya fakta bahwa
BERITA TERKAIT
- Wali Kota Surabaya Ancam Pengusaha Tahan Ijazah Karyawan, Tegas!
- Ini Kata Menko Yusril soal Kasus Suap Hakim Rp 60 Miliar
- Baru Menang Tender, Kontraktor Dimintai Rp 500 Juta, Alamak
- Menko Yusril Pastikan RI Lindungi WNI yang Hadapi Masalah Hukum di Luar Negeri
- IAW Soroti Upaya Pelemahan Kejaksaan di Revisi KUHAP
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu