Ketua DPR AS Sudah Pulang, kok China Belum Setop Latihan Perang?
jpnn.com, BEIJING - Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) memperpanjang masa latihan militernya di sekitar Taiwan sejak Senin (8/8).
Latihan pertempuran di udara dan laut di sekitar Pulau Taiwan itu difokuskan pada peperangan antikapal selam, demikian pernyataan pers Komando Armada Timur PLA.
Kapal kawal perusak rudal 052C berlayar di baratdaya Taiwan bersama beberapa pesawat antikapal selam Y-8.
Pesawat Y-8 menurunkan pelampung deteksi jarak jauh dibantu helikopter Ka-28 dalam menentukan lokasi yang tepat, sedangkan kapal perusak rudal melakukan pencarian secara menyeluruh.
Setelah menemukan target, kapal perusak rudal melakukan serangan simulasi dan langsung melepaskan tindakan balasan untuk pertahanan.
Helikopter dan pesawat perang antikapal selam juga melakukan simulasi serangan, seperti dilaporkan CCTV, media penyiaran setempat.
Sebelumnya, latihan militer China dilancarkan terkait dengan kunjungan Ketua DPR Amerika Serikat Nancy Pelosi pada Selasa (2/8).
Latihan tersebut rencananya akan berlangsung hingga Sabtu (6/8). Namun PLA memulai latihan lagi pada Senin (8/8).
Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) memperpanjang masa latihan militernya di sekitar Taiwan sejak Senin (8/8)
- Forum Pemuda Indonesia-China: Generasi Muda Jadi Jembatan Kerja Sama
- Semifinal BWF World Tour Finals 2024: Ganda Campuran China dan Malaysia Saling Sikut
- Menkeu Sri Mulyani Buka-bukaan soal Nasib Ekonomi Indonesia pada 2025
- Terungkap! WNI Jadi Korban Kerja Paksa dan Eksploitasi Finansial di Kapal Taiwan
- Pengamat Nilai Kritik 'The Economist' kepada Prabowo Tak Sesuai Kenyataan
- 'Trump Effect' Bisa jadi Peluang Besar bagi Indonesia, Asalkan