Ketua DPR dan Menristekdikti Resmikan Universitas Perwira Purbalingga

jpnn.com, PURBALINGGA - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo bersama Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir meresmikan Universitas Perwira Purbalingga (UNPERBA) di Kabupaten Purbalingga, Kamis (11/4).
Selain itu, juga dilakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Baitul Salam di lahan seluas 200 meter persegi di lingkungan kampus UNPERBA.
Setelah resmi beroperasi berdasarkan Surat Keputusan Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 949/KPT/I/2018 tanggal 8 November 2018, UNPERBA berencana menerima sekitar seribu mahasiswa baru melalui pendaftaran tahun ajaran 2019/2020.
“Diawali dengan membuka dua fakultas dan lima program studi, yaitu Fakultas Ekonomi dan Bisnis dengan program studi S-1 Manajemen, program studi S-1 akuntansi, program studi S-1 Agribisnis, serta Fakultas Sains dan Teknik dengan program studi S-1 teknik mesin, program Studi S-1 Informatika. UNPERBA akan hadir mewujudkan cita-cita kemerdekaan Indonesia sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, yakni mencerdaskan kehidupan bangsa," ujar Bamsoet.
Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini memaparkan, untuk tahap pertama yang telah diresmikan, UNPERBA menempati gedung empat lantai di lahan seluas dua hektare.
Ruangan ber-AC dan full internet system ini terdiri dari ruang administrasi, dosen, perkuliahan, laboratorium informatika dan laboratorium bahasa Inggris.
Selain itu dibangun pula perpustakaan Kalverd yang didedikasikan kepada almarhum putera salah satu sahabat Bamsoet yang meninggal dunia saat menempuh pendidikan di Amerika Serikat.
“Pembangunan kampus tahap dua akan segera dilakukan di atas lahan seluas dua ribu meter persegi. Berbagai fakultas lain juga akan dikembangkan untuk mengakomodir kebutuhan pendidikan generasi bangsa,” papar Bamsoet.
Ketua DPR RI Bambang Soesatyo bersama Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir meresmikan Universitas Perwira Purbalingga (UNPERBA) di Kabupaten Purbalingga, Kamis (11/4).
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Sarmuji: Golkar Pastikan Hadir Jika Pemerintah Ajak Diskusi Soal RUU Perampasan Aset
- Prabowo Ingin Hapus Kuota Impor, Riyono Komisi IV: Demi Memberikan Ruang Keadilan
- Hakim Terseret Kasus Suap, Legislator Minta MA Membenahi Sistem Promosi Jabatan
- Eksistensi Suap Hakim, Mafia Hukum dan Peradilan di Indonesia: Penyakit Kronik dan Upaya Penanggulangannya
- Revisi UU TNI: Menyelaraskan Ketahanan dengan Dinamika Zaman