Ketua DPR Minta BI Rate Bisa Turun Lagi
Jumat, 19 Desember 2008 – 20:34 WIB
Menurut Ketua DPR, jika gagal bayar terjadi dalam volume besar dan berskala nasional jelas akan mengganggu pertumbuhan ekonomi dan memporak-porandakan bangunan ekonomi nasional. Ditegaskannya, masalah tersebut tidak dapat dipandang enteng.
Baca Juga:
"Karena masalah keuangan global bermula dari sub-prime mortgage (kredit perumahan) di AS. Ini hendaknya menjadi pelajaran berharga bagi kita semua. KPR macet harus diwaspadai dan bunga KPR tidak bisa dibiarkan membumbung tinggi," tandasnya.(ara/jpnn)
JAKARTA - Meski Bank Indonesia telah menurunkan suku bunga BI (BI Rates) dari 9,5 menjadi 9,25, namun DPR menilai hal itu belum cukup. Ketua DPR
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Fokus Berkelanjutan, LPKR Libatkan Lini Bisnis Kelola Sampah dan Limbah
- Akses Listrik Berkeadilan Dinilai jadi Kunci Ekosistem Kendaraan Listrik
- Pengusaha Kecil Pasti Girang, Kementerian UMKM Bakal Sebar Kartu Usaha
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Pemkot Tangsel jadi Daerah Paling Tertib Ukur versi Kemendag RI
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat