Ketua DPR Salahkan UU Ketenagakerjaan
Jumat, 23 April 2010 – 15:05 WIB
JAKARTA - Kerusuhan di Batam yang terpicu masalah SARA, membuat banyak pihak di Jakarta prihatin. Ketua DPR RI MArzuki Alie meminta pemerintah mencari akar permasalahan yang sebenarnya.
Marzuki menilai ada yang salah dalam UU Ketenagakerjaan yang saat ini berlaku. "Ini pasti ada sesuatu yang salah. Ini menyangkut UU Ketenagakerjaan yang krusial dan hingga kini masih menjadi masalah," ujar Marzuki di gedung DPR RI, Jumat (23/4).
Baca Juga:
:TERKAIT Menurutnya, pasal-pasal di UU Ketenagakerjaan memang ada yang terlalu memihak pemilik modal, meski tetap ada juga yang terlalu memihak buruh. Dalam kasus Batam, Marzuki menilai Drydock World sebagai perusahaan produksi galangan kapal memang bukan usaha tetap, sehingga memberlakukan sistem outsourcing. Dengan menerapkan sistem outsourcing, ulas Marzuki, yang biasanya muncul memang masalah ketidakadilan.
Marzuki menegaskan, sistem outsourcing tetap harus manusiawi. "Hak-hak buruh harus tetap diperhatikan secara adil, manusiawi dan bijaksana," tandasnya.(awa/ara/jpnn)
JAKARTA - Kerusuhan di Batam yang terpicu masalah SARA, membuat banyak pihak di Jakarta prihatin. Ketua DPR RI MArzuki Alie meminta pemerintah mencari
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- ABPPTSI Mengadu ke Mendiktisaintek, Banyak Masalah Serius
- Honorer yang Sulit Daftar PPPK Tahap 2 Bisa Praktikkan Solusi MenPAN-RB
- PT KSEI Gandeng Yayasan Felix Maria Go Bagikan Susu dan Biskuit Bergizi di NTT
- Menteri Impas: 16 DPO Internasional Ditangkap Sepanjang 2024
- Waka MPR Sebut Layanan & Kualitas Kesehatan Masyarakat Harus Direalisasikan
- Dukung Penanaman Pohon di Hulu Sungai Ciliwung, Pertamina: Memiliki Manfaat Besar