Ketua DPRD Pekanbaru: Mobil Alphard Dianggarkan Semasa Pj Risnandar

jpnn.com, PEKANBARU - Ketua DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Isa Lahamid, angkat bicara terkait polemik pembelian mobil dinas di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru.
Isa menegaskan bahwa pengadaan kendaraan dinas tersebut telah sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku.
Menurut Isa, penganggaran mobil dinas untuk Walikota dan Wakil Walikota dilakukan dalam proses penyusunan APBD Tahun 2025 pada September 2024, saat Pemko Pekanbaru masih dipimpin oleh Penjabat (Pj) Walikota Risnandar Mahiwa.
“Saya tahu anggaran APBD 2025 disahkan bulan September, saat itu Pj-nya Pak Risnandar,” kata Isa saat dikonfirmasi JPNN Selasa (8/4).
Isa menjelaskan proses pengadaannya dilakukan sesuai aturan, dan pembelian dilakukan pada awal Februari 2025, sebelum Walikota dan Wakil Walikota definitif dilantik.
Terkait jenis kendaraan yang dipilih, yakni Toyota Alphard, Isa menyebut kendaraan tersebut bukan lagi dianggap barang mewah dalam standar pemerintahan saat ini.
Ia menyebut hampir seluruh kepala daerah menggunakan kendaraan dinas dengan tipe serupa atau bahkan lebih tinggi dari segi spesifikasi dan harga.
“Tak mungkin Walikota definitif kita menggunakan kendaraan yang tidak layak, lebih jelek dari kepala dinas. Alphard itu sudah menjadi standar di banyak daerah,” ungkapnya.
Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Muhammad Isa Lahamid, angkat bicara terkait polemik pembelian mobil dinas eksekutif
- Polisi Tembak Pelaku Pencurian Rumah Ditinggal Pemudik
- Baru 268 Unit Mobil Dinas Terkumpul, Wali Kota Pekanbaru Beri Ultimatum Keras
- Hengky Pembobol 29 Rumah yang Ditinggal Mudik Ditangkap Polda Riau, Ini Modusnya
- Pemko Pekanbaru Pangkas Anggaran Mobil Dinas, Dialihkan ke Kegiatan Prorakyat
- Tutup TPS Ilegal, Agung Nugroho Instruksikan Tanam Pohon
- Wali Kota Pekanbaru Tutup TPS Liar di Jalan Soekarno Hatta Ujung