Ketua DPRD Tegaskan Anggaran TGUPP Anies Harus Dipangkas
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menegaskan bahwa anggaran Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) harus disesuaikan dengan jumlah yang sudah disepakati dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta beberapa hari lalu.
"Jadi enggak tetap (Rp 19,8 miliar), berkurang. Kan 50 orang, tergantung dia (Gubernur Anies Baswedan) siapa aja yang mau dipilih untuk diefisiensikan," kata Prasetio di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu petang.
Sisa anggaran dari anggota TGUPP yang akhirnya disepakati menjadi 50 orang dari yang diusulkan 67 orang, akan dialokasikan untuk anggaran lainnya.
"Sisa anggaran TGUPP yang sekarang jadi 50 orang itu dan untuk diefisiensikan, akan dimasukan pada BTT (Biaya Tidak Terduga)," kata Prasetio.
Sebelumnya, Anies Baswedan menegaskan bahwa soal jumlah anggota Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) diputuskan lewat Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 16 Tahun 2019 tentang TGUPP.
Hal itu disampaikan Anies saat ditanya mengenai pemotongan anggaran anggaran TGUPP yang diusulkan untuk operasional 67 anggotanya, menjadi hanya untuk 50 orang, meski nilainya tidak disebut apakah berubah atau tidak dari Rp 19,8 miliar.
"Saya gak mau berdebat soal itu (berhak tidaknya DPRD merubah jumlah TGUPP). Kan itu (TGUPP), keputusannya lewat Pergub anda simpulkan sendiri dah," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Selasa (10/12). (ant/dil/jpnn)
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menegaskan bahwa anggaran Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) harus disesuaikan dengan jumlah yang sudah disepakati
Redaktur & Reporter : Adil
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies