Ketua Komisi VIII DPR RI Merespons Tagar Bubarkan MUI
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto merespons perihal ramainya tagar #BubarkanMUI di media sosial Twitter.
Tagar itu menjadi ramai setelah pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Fikri Bareno melakukan kesalahan rukun salat.
Kesalahan gerakan salat pada saat Aksi bela Islam di depan Kantor Kementerian Agama pada Jumat (4/3), itu terekam video dan viral.
Yandri mengatakan keberadaan MUI sangat penting bagi umat Islam di tanah air.
"Saya tidak sependapat dengan yang mau membubarkan MUI," kata Yandri melalui layanan pesan singkat kepada JPNN.com, Senin (7/3).
Sebelumnya, video tentang seorang pria bergamis melaksanakan salat di atas mobil komando pada saat Aksi Bela Islam di depan kantor Kemenag pada Jumat (4/3), viral di media sosial.
Video itu viral karena pria yang diduga pengurus MUI Pusat tersebut melakukan kesalahan gerakan salat.
Pria yang diketahui bernama Fikri Bareno itu melakukan salat Jumat bejemaah, tetapi gerakan salatnya tidak selaras dengan jemaah lainnya.
Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto merespons tagar #BubarkanMui setelah pengurus MUI Pusat melakukan kesalahan rukun salat.
- Kemendes Harus Membatasi Penggunaan Dana Desa untuk Sosialisasi dan Pelatihan
- Pemerintah Harus Tingkatkan Daya Saing Produk UMKM dan Ekonomi Kreatif
- Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Diundur, Komisi II DPR RI Ungkap Tanggalnya
- Meraih Peluang Ekonomi di Tahun 2025
- F-PAN Apresiasi Keberhasilan Pemerintah Mengatasi 10 Tantangan Ekonomi di 2024
- Mendes Yandri Optimistis Target Ketahanan Pangan Tercapai Berkat Dukungan Stakeholder